Realitasonline.id | Wu Yajun adalah seorang pengusaha wanita asal China yang dikenal sebagai salah satu wanita terkaya di dunia.
Kisah hidupnya yang inspiratif menjadi bukti bahwa kerja keras dan tekad yang kuat dapat mengantarkan seseorang mencapai kesuksesan, bahkan dari latar belakang yang sederhana.
Masa Kecil dan Awal Karier
Wu Yajun lahir di Chongqing, China pada tahun 1964. Ia berasal dari keluarga yang sederhana dan harus bekerja keras sejak kecil. Setelah lulus SMA, Wu Yajun bekerja sebagai buruh pabrik dengan gaji yang kecil.
Baca Juga: Sering Merasa Nggak Enakan di Tempat Kerja? Simak Ini Dia Cara Berhenti Menjadi People Pleaser
Beralih ke Jurnalisme dan Memulai Bisnis Properti
Keinginan untuk hidup yang lebih baik mendorong Wu Yajun untuk beralih profesi menjadi jurnalis. Ia bekerja di sebuah media yang fokus pada berita real estate.
Pengalamannya di bidang jurnalisme ini membuka wawasannya tentang industri properti dan memberinya ide untuk memulai bisnisnya sendiri.
Pada tahun 1993, Wu Yajun bersama suaminya, Cai Kui, mendirikan perusahaan properti bernama Longfor Properties.
Baca Juga: Jangan Sembarangkan Ngomong! Begini Ternyata Etika Public Speaking yang Jarang Diketahui
Awalnya, perusahaan ini hanya bergerak di bidang pembangunan perumahan sederhana. Namun, dengan kerja keras dan strategi yang tepat, Longfor Properties berkembang pesat dan menjadi salah satu pengembang properti terbesar di China.
Kesuksesan dan Prestasi
Saat ini, Wu Yajun adalah pemegang saham mayoritas di Longfor Properties. Di bawah kepemimpinannya, perusahaan ini telah membangun berbagai proyek properti prestisius di berbagai kota besar di China.
Berkat kesuksesannya, Wu Yajun dinobatkan sebagai wanita terkaya di China dengan kekayaan bersih mencapai US$ 13,8 miliar (sekitar Rp 203 triliun) pada tahun 2023. Ia juga masuk dalam daftar wanita terkaya di dunia versi Forbes.
Artikel Selanjutnya
Pemula Wajib Simak! Ini Dia 6 Cara Terbaik dan Mudah Agar Memperluas Koneksi untuk Meningkatkan Peluang Kesuksesan Berbisnis
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.