3 Bentuk Rasa Malu Dalam Islam Serta Keutamaan Memelihara Sifat Malu

photo author
- Sabtu, 17 Februari 2024 | 11:56 WIB
Manfaat memelihara rasa malu dalam Islam. (Realitasonline.id/freepik)
Manfaat memelihara rasa malu dalam Islam. (Realitasonline.id/freepik)

Orang yang memiliki rasa malu kepada orang lain, maka ia tidak akan berani melakukan kesalahan atau kesalahan di hadapan orang lain.

Baca Juga: Mampu Atasi Masalah Gusi dan Sakit Gigi, Ini Segudang Fakta Menarik Tanaman Putri Malu

Dalam pandangan Islam, rasa malu atau hayaa memiliki keutamaan yaitu merupakan salah satu karakteristik yang membedakan antara tindakan yang layak dan perilaku yang tidak pantas.

Rasa malu memotivasi seseorang untuk melakukan perbuatan baik, menjauhi dosa, dan menjaga martabat diri serta nilai-nilai agama.

Rasa malu bukan sekedar perasaan tetapi juga merupakan tindakan nyata dalam kehidupan sehari-hari.

Seorang muslim yang memiliki rasa malu akan selalu berusaha untuk menjalani kehidupan yang mencerminkan iman dan moralitas Islam yang tinggi.

Dengan menjaga rasa malu, seorang muslim dapat memberikan teladan yang baik dalam masyarakat.

Ibnu Qayyim al-Jawziyya telah memberikan pandangan yang mendalam mengenai konsep malu dan bagaimana hal ini berkaitan dengan kehidupan dan iman.

Baca Juga: Melawan Rasa Malu Berlebihan: Membuka Jalan Menuju Perkembangan Diri

Dalam pemikirannya, ia menggambarkan malu sebagai sesuatu yang tak terpisahkan dari vitalitas hati seseorang.

Rasa malu mencerminkan kehidupan hati yang lebih kuat, sementara kurangnya malu berhubungan erat dengan ‘kematian hati’, yaitu keadaan di mana kepedulian terhadap nilai-nilai moral dan etika memudar.

Kata-kata bijak Umar bin Khattab, salah seorang sahabat Nabi Muhammad SAW, menegaskan pentingnya malu dalam konteks kehati-hatian dalam beragama atau “wara’.”

Jika seseorang memiliki sifat malu, maka ia cenderung lebih berhati-hati dalam menjalankan ajaran agama dan mematuhi norma-norma moral.

Sebaliknya, ketika malu berkurang, hati individu dapat menjadi mati terhadap nilai-nilai tersebut.

Baca Juga: JANGAN MALU! Secara Psikologis Ternyata Ini Kekuatan Kepribadian Introvert, Ekstrovert, Ambivert, Ayuk Cari Tahu Kekuatan Kepribadian mu!

Ini mengingatkan kita pada peran penting malu dalam menjaga integritas moral dan spiritual seseorang.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB
X