Realitasonline.id | MBTI (Myers-Briggs Type Indicator) adalah tes kepribadian yang membantu individu memahami preferensi psikologis mereka.
Introvert, salah satu kategori dalam MBTI, menunjukkan preferensi untuk energi internal dan fokus pada dunia internal.
Introvert, sering diidentikkan dengan karakter pendiam dan senang menyendiri. Namun, tahukah Anda bahwa introvert juga memiliki kecenderungan untuk overthinking?
Apa itu Overthinking?
Overthinking mengacu pada kebiasaan memikirkan sesuatu secara berlebihan, menganalisis setiap detail, dan merenungkan berbagai kemungkinan secara berulang-ulang. Hal ini dapat menyebabkan kecemasan, stres, dan kelelahan mental.
Alasan Introvert Cenderung Overthinking:
1. Lebih Banyak Waktu untuk Berpikir:
Introvert lebih senang menghabiskan waktu di dalam pikiran mereka dibandingkan dengan beraktivitas di luar.
Hal ini memberikan mereka lebih banyak waktu untuk merenungkan berbagai hal, yang dapat berujung pada overthinking.
2. Fokus pada Dunia Internal:
Introvert lebih fokus pada dunia internal mereka, termasuk pikiran, perasaan, dan ide. Hal ini dapat membuat mereka lebih terpaku pada masalah dan kemungkinan negatif, sehingga memicu overthinking.
3. Cara Mengolah Informasi:
Introvert cenderung memproses informasi secara lebih mendalam dan menyeluruh dibandingkan extrovert. Hal ini dapat membuat mereka lebih mudah terjebak dalam lingkaran pemikiran yang berulang.
Baca Juga: MTs Cahaya Quran Raih Juara Umum Brilliant Student Competition VI Tingkat
Artikel Selanjutnya
Hingga Hari Pertama Ramadhan, TPU di Padangsidimpuan Ramai Dikunjungi Warga
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.