realitasonline.id - Akhir perdagangan Senin (22/7) indeks utama Wall Street ditutup menghijau dipicu investor kembali ke saham-saham pertumbuhan megacap.
Berdasarkan data yang dilansir dari Reuters, indeks S&P 500 naik 59,41 poin, atau 1,08%, ke level 5.564,41, Nasdaq Composite naik 280,63 poin, atau 1,58%, ke level 18.007,57 dan Dow Jones Industrial Average naik 127,91 poin atau 0,32% ke level 40.415,44.
Di sisi lain, volume perdagangan saham di bursa AS mencapai 10,95 miliar saham dengan rata-rata 11,37 miliar saham dalam 20 hari perdagangan terakhir.
Sementara, indeks Dow Jones Industrial Average juga kembali berada di wilayah positif, mematahkan penurunan dua sesi sejak mencapai penutupan tertinggi sepanjang masa pada Rabu lalu.
Sedangkan, saham Megacaps Alphabet, Meta Platforms, dan Tesla semuanya naik antara 2,2% dan 5,1% setelah menjadi saham pemberat di pasar minggu lalu.
Saham Nvidia juga naik 4,8% setelah Reuters melaporkan pemimpin chip kecerdasan buatan itu sedang mengerjakan versi chip AI andalan barunya untuk pasar China yang akan mematuhi kontrol ekspor AS saat ini.
Indeks Teknologi Informasi naik 2%, melampaui kenaikan sektoral dan menghentikan penurunan empat hari berturut-turut.
“Kami pikir langkah hari ini mungkin lebih berkaitan dengan rebound dari penjualan yang terjadi minggu lalu,” kata Jason Pride, kepala strategi investasi & penelitian di Glenmede.
Salah satu faktor utama yang dipikirkan para pedagang adalah peninjauan kembali status pemilihan presiden setelah Presiden AS Joe Biden mengumumkan pengunduran dirinya dan mendukung pencalonan Wakil Presiden Kamala Harris untuk pemilu November nanti.
Baca Juga: Saham-saham Wall Street Naik dan Dow Jones Industrial Average Cetak Rekor Penutupan Tertinggi
Mundurnya Biden dari bursa Pemilu AS dapat mendorong investor untuk melepas perdagangan karena adanya spekulasi bahwa kemenangan Trump dari Partai Republik akan meningkatkan tekanan fiskal dan inflasi AS.
Namun beberapa analis mengatakan pasar bisa mendapatkan keuntungan dari meningkatnya peluang perpecahan pemerintahan di bawah pemerintahan berikutnya.
Situs taruhan online PredictIt menunjukkan harga kemenangan Donald Trump turun 4 sen menjadi 60 sen, sementara harga kemenangan Harris naik 12 sen menjadi 39 sen.