Panji menyebutkan, pekan ini pasar kripto bersiap menghadapi serangkaian peristiwa penting yang berpotensi mempengaruhi pasar keuangan tradisional dan aset kripto.
Pekan ini dimulai dengan pidato dari Gubernur Fed Christopher Waller pada Senin (19/8) diikuti oleh komentar Presiden Fed Atlanta Raphael Bostic dan Wakil Ketua Pengawasan Fed Michael Barr pada Selasa (20/8/2024).
Namun, fokus utama adalah pidato Jerome Powell pada Jumat (23/8) yang kemungkinan komentarnya akan memberikan panduan tentang keputusan suku bunga Fed di masa mendatang.
“Risalah FOMC yang dijadwalkan dirilis pada Rabu (21/8) menjadi sorotan karena berpotensi memberikan sinyal tentang rencana masa depan Fed," kata Panji.
Selain itu, data terbaru dari 1 Agustus, termasuk angka inflasi bulan Juli yang lebih rendah dari perkiraan, menunjukkan bahwa tekanan harga mungkin mulai mereda.
Hal ini memicu spekulasi bahwa Fed mungkin mempertimbangkan penurunan suku bunga secepatnya pada bulan September.
Berdasarkan data pasar dari CME FedWatch Tool, ada peluang 75% bahwa Fed akan menurunkan suku bunga sebesar 25bps bulan depan.
Para investor juga menantikan data inflasi Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) AS yang akan dirilis di akhir bulan. Data ini diharapkan memberikan petunjuk lebih lanjut tentang tren inflasi.
"Peristiwa-peristiwa minggu ini diperkirakan akan mempengaruhi tidak hanya pasar kripto, tetapi juga pasar keuangan secara keseluruhan, karena investor bereaksi terhadap perubahan kebijakan Fed," tutup Panji.***