Harga Minyak Mentah Brent Telah Turun Sekitar 3% Sejauh Minggu Ini dan WTI Kehilangan Hampir 5%

photo author
- Jumat, 23 Agustus 2024 | 20:09 WIB
Harga Minyak Mentah Brent Telah Turun Sekitar 3% Sejauh Minggu Ini dan WTI Kehilangan Hampir 5%
Harga Minyak Mentah Brent Telah Turun Sekitar 3% Sejauh Minggu Ini dan WTI Kehilangan Hampir 5%

realitasonline.id - Pada perdagangan Jumat (23/8/2024) harga minyak mentah Brent telah turun sekitar 3% sejauh minggu ini dan WTI kehilangan hampir 5% di pasar spot.

Harga minyak mentah sedikit berubah tetapi diperkirakan akan berakhir lebih rendah minggu ini.

Dikarenakan data ketenagakerjaan Amerika Serikat (AS) yang lebih lemah memicu kekhawatiran tentang permintaan dan pembicaraan gencatan senjata yang diperbarui di Gaza meredakan kekhawatiran tentang gangguan pasokan.

Baca Juga: Harga Minyak Mentah West Texas Intermediate Hanya Naik 0,01% Berada di Level US$ 71,94 Per Barel

Berdasarkan data yang dilansir dari Reuters, harga minyak mentah Brent naik 16 sen atau 0,2% menjadi US$77,38 per barel pada pukul 06:42 GMT.

Di sisi lain,  minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) naik 15 sen menjadi US$73,16 per barel.

Semntara, kedua acuan harga tersebut mencapai level terendah sejak awal Januari minggu ini.

Baca Juga: Harga Minyak Mentah Berjangka Brent Turun 9 Sen Bertengger di Level US$ 77,11 Per Barel

Setelah pemerintah AS secara tajam menurunkan perkiraan jumlah pekerjaan yang ditambahkan oleh pemberi kerja di negara itu tahun ini hingga Maret.

Hal ini memicu kekhawatiran tentang kemungkinan resesi di AS yang dapat merugikan permintaan di negara konsumen minyak terbesar.

Tetapi beberapa analis mengatakan bahwa hal tersebut adalah reaksi berlebihan terhadap revisi data pekerjaan tersebut.

"Penurunan baru-baru ini dipicu oleh kekhawatiran tentang pendaratan keras ekonomi di AS. Namun, data menunjukkan pasar tenaga kerja mendingin secara bertahap daripada melambat dengan cepat. Ini didukung oleh tanda-tanda permintaan yang kuat di AS," kata analis dari ANZ Research.

Data terbaru dari China, importir minyak terbesar, menunjukkan ekonomi yang sedang berjuang dan melambatnya permintaan minyak dari penyuling di sana.

Dorongan baru untuk gencatan senjata di Gaza antara Israel dan Hamas juga membantu meredakan kekhawatiran pasokan dan menekan harga minyak.

Delegasi AS dan Israel memulai putaran pertemuan baru di Kairo pada hari Kamis untuk menyelesaikan perbedaan atas proposal gencatan senjata.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Cut Yuli

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB

Terpopuler

X