Realitasonline.id | Jika FOMO membuat seseorang merasa cemas dan iri karena tidak bisa mengikuti semua tren dan acara, JOMO justru menikmati momen kesendirian dan fokus pada hal-hal yang benar-benar penting.
JOMO atau Joy of Missing Out adalah kebalikan dari FOMO (Fear of Missing Out).
Manfaat JOMO:
Meningkatkan fokus dan produktivitas: JOMO membantu Anda fokus pada tujuan dan prioritas Anda tanpa teralihkan oleh hal-hal yang tidak penting.
Baca Juga: Kesenjangan Sosial: Dampak Pendapatan Istri Lebih Besar Dibanding Suami
Meningkatkan kesehatan mental: JOMO membantu mengurangi stres dan kecemasan yang terkait dengan FOMO.
Meningkatkan hubungan interpersonal: JOMO membantu Anda lebih menghargai waktu yang dihabiskan bersama orang-orang terkasih.
Meningkatkan self-awareness: JOMO membantu Anda lebih memahami diri sendiri dan apa yang benar-benar penting bagi Anda.
Meningkatkan rasa syukur: JOMO membantu Anda lebih menghargai apa yang Anda miliki dan tidak terobsesi dengan apa yang dimiliki orang lain.
Cara Memanfaatkan JOMO:
Batasi waktu di media sosial: Media sosial sering kali menjadi sumber FOMO. Batasi waktu Anda di media sosial dan fokus pada aktivitas yang lebih bermanfaat.
Fokus pada tujuan Anda: Apa yang ingin Anda capai dalam hidup? Fokus pada tujuan Anda dan jangan teralihkan oleh hal-hal yang tidak penting.
Bersyukur atas apa yang Anda miliki: Hitunglah hal-hal yang Anda syukuri dalam hidup Anda. Ini akan membantu Anda fokus pada hal-hal positif dan tidak terobsesi dengan apa yang dimiliki orang lain.