Kekerasan Dalam Rumah Tangga: Apa yang harus Dilakukan Jika Mengalaminya?

photo author
- Sabtu, 31 Agustus 2024 | 17:03 WIB
Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) adalah masalah serius yang dapat terjadi pada siapa saja, tanpa memandang usia, status sosial, atau latar belakang. (Freepik)
Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) adalah masalah serius yang dapat terjadi pada siapa saja, tanpa memandang usia, status sosial, atau latar belakang. (Freepik)

Realitasonline.id | Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) adalah masalah serius yang dapat terjadi pada siapa saja, tanpa memandang usia, status sosial, atau latar belakang.

Korban KDRT seringkali merasa terisolasi, takut, dan tidak tahu harus berbuat apa. Namun, penting untuk diingat bahwa Anda tidak sendirian dan ada banyak bantuan yang tersedia.

Apa Itu Kekerasan Dalam Rumah Tangga?

KDRT adalah segala bentuk kekerasan fisik, seksual, psikologis, dan penelantaran yang terjadi dalam hubungan intim.

Kekerasan fisik meliputi pukulan, tendangan, atau penggunaan benda untuk melukai.

Kekerasan seksual mencakup segala bentuk tindakan seksual yang tidak diinginkan. Kekerasan psikologis meliputi penghinaan, ancaman, dan pengendalian.

Baca Juga: 7 Cara Mengelola Emosi Agar Gak mudah Meledak-Ledak: Tips Untuk Kamu si Sumbu Pendek!

Mengapa Korban KDRT Sulit Berbicara?

Ada banyak alasan mengapa korban KDRT sulit untuk berbicara tentang apa yang mereka alami. Beberapa di antaranya adalah:

  • Takut: Korban takut akan keselamatan diri dan keluarga mereka jika berbicara.
  • Malu: Korban merasa malu dan bersalah atas apa yang terjadi.
  • Terisolasi: Korban seringkali diisolasi oleh pelaku dari keluarga dan teman-teman.
  • Ketergantungan finansial: Korban mungkin bergantung secara finansial pada pelaku.
  • Ancaman: Pelaku seringkali mengancam korban atau orang-orang yang mereka sayangi.

Tanda-Tanda KDRT

Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami beberapa tanda berikut, kemungkinan mereka sedang mengalami KDRT:

  • Cedera fisik: Luka memar, luka bakar, atau patah tulang.
  • Perubahan perilaku: Menarik diri dari sosial, perubahan pola makan, atau masalah tidur.
  • Perubahan emosi: Depresi, kecemasan, atau perubahan suasana hati yang drastis.
  • Penurunan prestasi: Masalah di sekolah atau tempat kerja.
  • Menggunakan obat-obatan atau alkohol untuk mengatasi stres.

Baca Juga: 15 Rekomendasi Film Bioskop September 2024 ini Tidak Boleh Kamu Lewatkan 1

Apa yang Harus Dilakukan Jika Mengalami KDRT?

Jika Anda mengalami KDRT, ingatlah bahwa Anda tidak sendirian dan ada banyak bantuan yang tersedia. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda ambil:

  1. Cari tempat yang aman: Jika Anda merasa terancam, segera tinggalkan rumah dan pergi ke tempat yang aman.
  2. Hubungi layanan darurat: Jika Anda dalam bahaya segera, hubungi polisi atau layanan darurat lainnya.
  3. Cari bantuan profesional: Hubungi psikolog, pekerja sosial, atau lembaga perlindungan perempuan untuk mendapatkan dukungan.
  4. Dokumentasikan kekerasan: Simpan bukti seperti foto, pesan teks, atau catatan medis.
  5. Buat laporan polisi: Membuat laporan polisi adalah langkah penting untuk melindungi diri Anda dan mencegah pelaku melakukan kekerasan terhadap orang lain.
  6. Cari dukungan dari orang yang Anda percayai: Berbicara dengan teman, keluarga, atau kelompok pendukung dapat membantu Anda merasa lebih kuat.

Baca Juga: Daripada Silent Treatment, Coba Lakukan Cara yang Lebih Sehat ini untuk Mengatasi Konflik!

Ingat, Anda berhak hidup bebas dari kekerasan. Jangan ragu untuk mencari bantuan.(ayaa)***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alia Rohali

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB

Terpopuler

X