Realitasonline.id | Susah konsentrasi dan mudah teralihkan bisa menjadi masalah yang mengganggu aktivitas sehari-hari.
Hal ini bisa terjadi karena berbagai faktor, seperti stres, kelelahan, atau gangguan kesehatan mental. Mari kita bahas penyebabnya dan cara mengatasinya.
Penyebab Susah Konsentrasi dan Mudah Teralihkan
- Kelelahan: Kurang tidur atau kelelahan fisik bisa membuat otak sulit fokus.
- Stres dan Kecemasan: Pikiran yang penuh kekhawatiran bisa mengurangi kemampuan fokus.
- Lingkungan yang Tidak Mendukung: Suara bising, ruangan yang tidak nyaman, atau banyaknya gangguan di sekitar dapat membuat konsentrasi menurun.
- Kebiasaan Multitasking: Terlalu sering melakukan banyak hal sekaligus bisa membuat otak terbiasa berpindah-pindah fokus, sehingga sulit untuk fokus pada satu hal.
- Penggunaan Gadget Berlebihan: Terlalu sering menggunakan gadget bisa membuat otak terbiasa dengan gangguan, sehingga sulit fokus.
- Kurangnya Minat atau Motivasi: Jika kamu tidak tertarik dengan tugas yang dikerjakan, kamu akan lebih mudah terdistraksi.
Baca Juga: Saat Pagi Hari Anak Sering Rewel Tanpa Sebab? dr Aisyah Dahlan Ungkap Penyebabnya, Karena...
Cara Mengatasi Susah Konsentrasi
- Perbaiki Pola Tidur: Pastikan kamu mendapatkan tidur yang cukup, yaitu sekitar 7-8 jam per malam.
- Latih Pikiran untuk Fokus: Mulai dengan mengerjakan satu tugas dalam waktu tertentu tanpa gangguan. Latih diri untuk menyelesaikan tugas sebelum berpindah ke tugas lain.
- Atur Lingkungan Kerja: Ciptakan lingkungan yang tenang dan nyaman. Jika perlu, gunakan headphone peredam suara.
- Kurangi Stres: Cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau deep breathing untuk mengurangi stres.
- Batasi Waktu di Depan Gadget: Tentukan waktu khusus untuk menggunakan gadget dan jangan biarkan gadget mengganggu waktu kerja atau belajar.
- Berikan Waktu Istirahat: Setiap 25-30 menit, ambil istirahat singkat selama 5-10 menit untuk mengembalikan fokus.
- Tingkatkan Minat dan Motivasi: Temukan cara untuk membuat tugas lebih menarik atau kaitkan dengan tujuan yang lebih besar agar lebih termotivasi.
Mengatasi masalah konsentrasi dan gangguan perhatian memang memerlukan usaha, tetapi dengan langkah-langkah di atas, kamu bisa mulai membangun kebiasaan yang membantu menjaga fokus lebih baik. (Ayaa)***