Makin Canggih, Google Rilis 3 Fitur Anti-Maling di HP Android

photo author
- Selasa, 29 Oktober 2024 | 10:49 WIB
Fitur baru Android 16 diduga akan dibuat Google seperti ala iPhone (Pexels)
Fitur baru Android 16 diduga akan dibuat Google seperti ala iPhone (Pexels)

Realitasonline.id | Google resmi meluncurkan fitur keamanan baru bertajuk "Theft Protection" untuk perangkat Android 10 ke atas. Fitur ini, yang pertama kali diumumkan pada acara tahunan Google I/O 2024, dirilis secara bertahap pada awal Oktober 2024 melalui pembaruan Play Services. 

Theft Protection dirancang untuk mendeteksi potensi pencurian perangkat dan otomatis mengunci ponsel dalam situasi yang mencurigakan. 

Fitur Google ini diharapkan memberikan perlindungan lebih baik dibandingkan fitur pelacakan perangkat Find My Device yang sebelumnya hanya mengandalkan pelacakan jarak jauh.

Pengguna yang sudah mendapatkan fitur Theft Protection bisa menemukannya di menu pengaturan melalui Pengaturan > Google > All Service, lalu menggulir ke bawah hingga menemukan opsi "Personal & Device Safety."

Baca Juga: Sama dengan Tiktok, YouTube Shorts Kini Bisa Sampai 3 Menit

Di dalam menu ini, pengguna akan disuguhi beberapa penjelasan tentang fitur-fitur anti-maling yang baru diluncurkan, termasuk "Theft Detection Lock" dan "Remote Lock."

Perbedaan utama antara Theft Protection dan fitur Find My Device terletak pada sifat proaktif dari Theft Protection.

Jika Find My Device memerlukan tindakan manual dari pengguna untuk melacak atau mengunci perangkat yang hilang, Theft Protection secara otomatis mendeteksi aktivitas mencurigakan dan langsung mengunci ponsel. 

Ini memberikan lapisan keamanan tambahan yang bisa mencegah akses tidak sah ke data pengguna, terutama dalam skenario pencurian.

Baca Juga: Tak Perlu Langganan 365 Lagi, Microsoft Office 2024 Resmi Dirilis

Dua fitur utama dalam Theft Protection adalah Theft Detection Lock dan Offline Device Lock. Kedua fitur ini bekerja secara otomatis untuk mendeteksi situasi ketika perangkat dicuri dan membantu melindungi data pribadi pengguna.

Google membagi mekanisme perlindungan ini dalam dua kategori, otomatis dan jarak jauh. Untuk perlindungan otomatis, Theft Detection Lock berfungsi dengan memanfaatkan sensor perangkat, jaringan WiFi, dan koneksi lain yang dimiliki ponsel. Fitur ini akan mengunci perangkat jika terdeteksi dicuri dalam keadaan tidak terkunci.

Selain itu, fitur Offline Device Lock juga melindungi perangkat dalam situasi ketika pencuri mematikan koneksi internet untuk mencegah pelacakan. Fitur ini akan aktif ketika seseorang mematikan jaringan pada ponsel yang dicuri, dan perangkat tetap akan terkunci meski tanpa akses internet.

Namun, agar fitur ini dapat bekerja dengan baik, pengguna harus memastikan beberapa kondisi, seperti menggunakan ponsel secara aktif dan tidak terkunci saat terdeteksi dicuri. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Zufarnesia

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB
X