Badan Kesbangpol Belitung Timur Ingatkan Waspadai Konflik Sosial Pilkada Serentak 2024

photo author
- Rabu, 4 Desember 2024 | 10:37 WIB
Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kebangpol) Kabupaten Belitung Timur gelar workshop dengan sinergitas dan optimalisasi penanganan konflik sosial. (Realitasonline.id/Kominfo Beltim)
Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kebangpol) Kabupaten Belitung Timur gelar workshop dengan sinergitas dan optimalisasi penanganan konflik sosial. (Realitasonline.id/Kominfo Beltim)

Realitasonline.id - Belitung TimurBadan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Belitung Timur (Beltim) menggelar Workshop dengan Sinegritas dan Optimalisasi Penanganan Konflik Sosial di Kabupaten Belitung Timur (Beltim).

Kegiatan sehari ini berlangsung di gedung Serba Guna SMA Negeri 1 Manggar, Selasa (3/11/2024).

Workshop menghadirkan dua narasumber, yakni Bupati Beltim Burhanudin dan Kasubdit Fasilitasi Penanganan Konflik Sosial, Kementerian Dalam Negeri Anug Kurniawan.

Baca Juga: Terpilih di Abdya, Grib Jaya Ucapkan Selamat ke Safaruddin dan Zaman Akli

Anug Kurniawan mengingatkan akan potensi konflik yang terjadi saat tahapan Pilkada Serentak. Di mana di beberapa daerah potensi tersebut sangat besar terjadi.

“Yang harus kita perhatikan adalah dampak dari Pilkada serentak.
Kita berharap masyarakat di sini supaya tidak terpengaruh, akan isu ini, di situ yang terpenting,” kata Anug.

Untuk itu Anug yang didampingi Kepala Bidang Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik Badan Kesbangpol Beltim, Hargianto menghimbau agar Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dapat saling menjaga stabilitas daerah dan terus berkoordinasi untuk potensi konflik yang mungkin timbul pada Pilkada Serentak.

Baca Juga: Agenda Penting SH HKBP, Tiga Nama Mencuat Diperhitungkan Jadi Calon Ephorus

“Kalau saya melihat di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung terutama di Kabupaten Beltim ini kondisi stabilitas dan secara umum terjaga. Nah kami berharap ini bisa terus dijaga, kita yakin Insyallah Belitung Timur aman,” harap Anug.

Diakui Anug, Kemendagri tidak melakukan penilaian secara langsung potensi konflik ekses Pemilu maupun Pilkada.

Namun menggunakan variabel data dari hasil analisa dan penilaian dari Bawaslu RI dan TNI/ Polri.

“Titik berat kami kemarin hanya di daerah Papua secara umum. Memang secara umum Papua aman, tapi yang masih ada potensi masalah di Papua Pegunungan,” ungkap Anug.

Sementara itu Bupati Beltim, Burhanudin menekankan tentang sinegritas Forkopimda dalam mengantisipasi konflik sosial.

Di mana Forkopimda memiliki peran krusial dalam upaya pencegahan dan penanganan konlik sosial.

Baca Juga: Dedikasi Untuk Karate, PB Shokaido Beri Penghargaan Sabuk Hitam DAN II Kepada Ketua KONI Tapsel

“Yang pertama harus ada penguatan sinergi. Miningkatkan koordinasi dan komunikasi antar sesama anggota Forkopimda untuk penanganan konlik yang lebih efektif,” ujar Aan sapaan Burhanudin.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB
X