Bisnis perlu memiliki wawasan tentang apa yang diinginkan dan dibutuhkan oleh pelanggan, serta menginvestasikan waktu maupun sumber daya untuk mengenal pelanggan.
Untuk memahami pelanggan, bisnis dapat memulainya dengan menganalisa data pelanggan ataupun feedback dan testimoni yang telah mereka berikan.
Bisnis juga dapat melakukan survei secara langsung melalui media komunikasi seperti whatsapp business, live chat di website, maupun poling di media sosial.
2. Memanfaatkan Teknologi untuk Respons yang Cepat dan Efisien
Selain itu, bisnis juga dapat menawarkan layanan dengan respon yang cepat dan efisien menggunakan teknologi.
Karena kecepatan kini sudah menjadi standar pelayanan bagi pelanggan.
Bahkan platform komunikasi saat ini, telah banyak yang menawarkan integrasi agar dapat memberikan solusi atas kebutuhan pelanggan secara cepat.
Misalnya, Whatsapp Business API yang diintegrasikan dengan CRM, kombinasi keduanya menawarkan fitur tambahan seperti chatbot, bulk message, serta dasbor analitik, untuk mendukung komunikasi yang responsif untuk pelanggan.
3. Mengejutkan Pelanggan dengan Momen-Momen yang Relevan
Momen-momen kecil seringkali dianggap remeh dan diabaikan oleh pemilik bisnis dalam menciptakan pengalaman pelanggan yang berkesan.
Padahal, untuk menciptakan sesuatu yang besar dan mengejutkan kita perlu merangkai momen-momen kecil dan jarang disadari.
Hal-hal kecil tersebut bisa berupa perlakuan khusus yang menunjukkan perhatian.
Momen-momen sederhana tersebut bisa berupa:
Ucapan ulang tahun yang diberikan kepada pelanggan bersamaan dengan promo khusus.
Freebies berupa souvenir sebagai ucapan selamat datang untuk toko offline.
Maupun voucher potongan harga untuk menghargai konsumen yang telah berlangganan.
Hal-hal detail tersebut akan menciptakan momen yang tidak terlupakan bagi pelanggan. Jika dilakukan secara konsisten, bukan hal yang mustahil bagi pelanggan menjadi loyal terhadap bisnis.
