3.Mencontohkan Kemandirian
Kemampuan untuk menikmati kebersamaan dan mempertahankan kemandirian hingga dewasa penting untuk hubungan yang sehat.
Anak-anak yang dibesarkan untuk mencari hiburan
hanya dari orang lain cenderung mengalami kesulitan sendirian saat mereka tumbuh dewasa. Keluhan umum dari banyak anak kecil adalah mereka merasa bosan.
Stimulasi
terus-menerus, terutama dari orang lain, merupakan kebiasaan yang berbahaya jika dibiasakan. Orang tua introvert secara alami terlibat dalam perilaku yang memuaskan
dan menghibur mereka.
Beberapa contohnya adalah membaca buku, berjalan-jalan, dan berlatih yoga. Ketika anak-anak secara konsisten ditunjukkan bahwa mereka dapat
berpaling ke dalam diri mereka untuk menemukan kedamaian dan relaksasi, kemungkinan besar mereka akan memprioritaskan kebahagiaan mereka sendiri di masa depan.
4.Orang rumahan
Berada di tempat yang aman dan nyaman seperti rumah adalah ciri umum para introvert.
Ini berarti lebih banyak waktu sebagai sebuah keluarga dan meningkatkan ikatan
dengan anak-anak.
Orangtua yang hadir diberi kesempatan lebih besar untuk terhubung dengan anak-anaknya yang sedang berkembang.
Dengan lebih sering berada di rumah,
para orangtua introvert ini secara drastis meningkatkan peluang mereka untuk terlibat dan membangun hubungan yang sehat dan kuat dengan keluarga mereka secara
keseluruhan.
Sebaliknya, orang tua yang ekstrovert mendapatkan kepuasan metaforis mereka dengan berada di dekat teman sebaya dan keluar rumah.
Akibatnya, mereka tidak sering berada
di rumah dan kehilangan pengalaman berharga bersama anak-anak mereka. Selain itu, anak-anak mungkin mulai merasakan berkurangnya kehadiran mereka.
Dalam jangka
panjang, hal ini dapat menimbulkan perasaan tidak terlihat dan kurangnya harga diri. Orang tua introvert mampu memberikan rasa berharga dan penting kepada anak-anak
mereka dengan lebih sering berada di rumah.
5.Empati
Jika menyangkut anak-anak, membuat mereka mengekspresikan emosi bisa jadi sulit. Mereka tidak hanya tidak berpengalaman dalam menghadapi dunia, tetapi mereka juga
kesulitan memahami apa yang sebenarnya mereka rasakan.
Contoh yang bagus dari hal ini adalah seorang anak yang pulang dari sekolah dan langsung menuju kamarnya.
Meskipun beberapa orang tua mungkin tidak menyadari perilaku ini, orang tua introvert kemungkinan besar akan langsung menyadarinya.
Hipersensitivitas terhadap emosi
orang lain adalah salah satu ciri introvert yang paling melelahkan namun penting.