Realitasonline.id | Ustaz Adi Hidayat sering memberikan penjelasan keagamaan, dalam Islam, puasa Ramadan dan salat merupakan dua ibadah yang penting dan saling berkaitan.
Menurut pandangan mayoritas ulama, puasa Ramadan tidak akan sah jika seseorang tidak menunaikan salat.
Salat merupakan rukun Islam kedua setelah syahadat, dan merupakan kewajiban yang tidak bisa diabaikan bagi seorang Muslim.
Baca Juga: Plt Inspektorat Toba: Tim Telah selesai Periksa Pengelola BUMDes Hutabulu Mejan
Mengenai hal tersebut, Ustadz Adi Hidayat menjelaskan tentang hukum orang yang puasa tapi dia tidak salat.
Seperti yang mana kita ketahui bahwa hal yang bisa membatalkan puasa adalah makan, minum dan hal lainnya.
Jika kita mengerjakan hal yang bisa membatalkan puasa maka puasanya akan menjadi batal.
Baca Juga: Yuk Intip Rahasia Kelam INTP: Robot Tanpa Emosi yang Sering Membuat Orang Geram Dengan Sifatnya!
Lantas bagaimana jika orang yang berpuasa tapi dia tidak salat?
Sebagaimana yang kita ketahui bahwa salat merupakan hal yang wajib dikerjakan bagi umat muslim.
Jadi jika mengerjakan puasa Ramadan tapi tidak salat Apakah itu akan diterima?
Baca Juga: Sudah tahu Belum MBTI Terbanyak di Indonesia? Akankah Kamu Bertemu Si Langka atau Si Populer?
Menurut penjelasan Ustadz Adi Hidayat bahwa Nabi Muhammad SAW pernah menyampaikan hadisnya bahwa orang yang puasa tapi masih berkata kotor maka Allah tidak butuh puasanya.
Kata Ustadz Adi Hidayat hadis itu sangat tegas karena hukumnya orang yang berpuasa tapi tidak mengerjakan adalah perbuatan tercela.
"Nabi pernah menyampaikan bahwa orang yang puasa lalu dia meninggalkan makan atau minuman, tapi dia tidak putus mengucapkan kata-kata kotor maka Allah tidak butuh puasa," tegas Ustaz Adi Hidayat.