nusantara

Menteri ATR BPN Nusron Wahid Ingatkan Pemerintah Daerah (Pemda): Urus Urusan Tanah dan Tata Ruang

Kamis, 3 Juli 2025 | 12:21 WIB
Menteri ATR BPN Nusron Wahid berikan arahan pada kegiatan Orientasi Kepemimpinan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah tahun 2025 gelombang II di Balairung Rudini IPDN Sumedang Jawa Barat, kemarin. (Realitasonline.id/Dok)

Realitasonline.id - Jawa Barat | Untuk suksesnya program strategis nasional di bidang pertanahan dan tata ruang, pemerintah daerah (Pemda) diminta untuk melakukan kolaborasi yang erat dengan pemerintah pusat.

Demikian ditekankan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid.

Hal ini disampaikannya dalam sesi pengarahan pada kegiatan Orientasi Kepemimpinan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Tahun 2025 Gelombang II di Balairung Rudini Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Sumedang Jawa Barat, kemarin.

Baca Juga: KONI Sumut Start Persiapan PON 2028

Kegiatan ini dimoderatori oleh Wakil Rektor IV IPDN Bidang Kerja Sama, Suhajar Diantoro, dihadiri 86 Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih hasil Pilkada Serentak 2024 yang belum mengikuti orientasi gelombang pertama.

Selain Menteri ATR BPN Nusron Wahid, hadir pula Wakil Menteri Perhubungan, Suntana, sebagai narasumber dalam sesi yang sama.

Orientasi ini sebagai bagian dari pembekalan awal untuk memperkuat kapasitas kepemimpinan kepala daerah dalam menjalankan roda pemerintahan, termasuk dalam mendukung program-program strategis nasional di daerah masing-masing.

Baca Juga: UMKM Kuliner Binaan BRI Ini Sukses Ekspansi Pasar, Mulai dari Nol Hingga Go Internasional

Dalam arahannya, Menteri Nusron menyebutkan bahwa kerja sama dengan kepala daerah sangat dibutuhkan setidaknya dalam tiga aspek utama, yakni Reforma Agraria, Pengadaan Tanah, serta Penataan dan Pengelolaan Tata Ruang.

"Kami membutuhkan kolaborasi dengan para kepala daerah minimal di tiga titik. Ini mutlak dibutuhkan kolaborasi, ” tegasnya.

Ia menjelaskan, Kepala Daerah memiliki peran sentral sebagai ex-officio Ketua Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) di daerah.

Karena itu, keberhasilan program Reforma Agraria sangat ditentukan oleh keterlibatan aktif kepala daerah.

Baca Juga: Ketua SMSI Sumut Apresiasi Kinerja Polda di HUT Bhayangkara ke-79: Nomor 1 dalam Pengungkapan Kasus Narkoba di Indonesia

"Bapak/Ibu yang bisa menentukan subjek penerimanya, kami yang menentukan objeknya, dan kami yang kemudian mengeksekusi program Reforma Agraria, ” jelas Menteri Nusron.

Halaman:

Tags

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB