Dia akan terus berupaya menghadirkan sarana olah raga yang dibutuhkan dengan tujuan untuk merangsang semangat generasi muda.
Setelah pembangunan GOR Sigupai Arena tuntas dengan baik, kedepan juga akan dibangun lapangan bola kaki yang juga berlokasi di Guhang tahun 2024.
Terkait rencana ini, pihaknya mengharapkan dukungan Pemkab Abdya, terutama untuk ketersediaan lahan yang akan dijadikan lokasi.
Kepala Dinas Pora Aceh diwakili Kabid Pengembangan Olahraga & Prestasi, Maksalmina menjelaskan, Open Turnamen PBSI Aceh yang sudah digerlar dua kali yakni 2022 dan 2023 terlaksana atas inisiatif Wakil Ketua DPR Aceh, Safaruddin.
Dia mengaku sangat puas dan mengapresiasi ajang turnamen yang berlangsung di GOR Sigupai Arena.
Sementara itu Sekda Abdya, Salman Alfarisi menyampaikan terima kasih kepada Wakil Ketua DPR Aceh, dan Dinas Pora Aceh yang sudah memberikan kepercayaan kepada Kabupaten Abdya sebagai lokasi pelaksanaan Open Turnamen PBSI Aceh tahun 2023.
Dia berharap, turnamen semacam ini terus berlanjut karena memberi dampak positif terhadap peningkatan prestasi olah raga di daerah bahkan bisa sebagai pengembangan ekonomi masyarakat kecil setempat.
Secara terpisah, Arif Dwi Mulia selaku Panitia Pelaksana menyampaikan kejuaraan Turnamen PBSI Aceh 2023 di Abdya, diikuti 358 peserta, dibagi dalam tujuh ketegori, masing-masing tunggal usia dini 30 peserta, tunggal anak-anak 53 peserta, tunggal pemula 39, tunggal remaja 21, tunggal taruna 32 peserta, ganda dewasa open 62 pasang, dan ganda veteran 44 pasang.
Baca Juga: Ini Pendapat Buya Yahya Bagi Jemaah Haji yang Dapat Gelar Haji dan Hajjah: Itu Pertanda
Kejuaraan itu akan berlangsung selama delapan hari sejak 4-11 Juli mendatang yang memperebutkan total bonus Rp 200 juta rupiah. (ZAL)