Ini mungkin menjadi pertimbangan bagi pengguna yang mencari kendaraan untuk keperluan harian yang hemat.
2. Harga Suku Cadang dan Perawatan
Sebagai motor sport dengan teknologi canggih, biaya perawatan dan harga suku cadang Kawasaki Ninja 250 cenderung lebih tinggi.
Ini adalah hal yang perlu dipertimbangkan oleh pengguna yang ingin menjaga motor ini dalam kondisi prima tanpa mengeluarkan biaya besar secara berkala.
3. Posisi Berkendara yang Tidak Ramah untuk Pemula
Meskipun memiliki ergonomi yang baik, posisi berkendara Ninja 250 yang condong ke depan mungkin terasa kurang nyaman bagi pengendara pemula atau mereka yang belum terbiasa dengan motor sport.
Ini bisa membuat pengendara cepat lelah saat berkendara dalam jarak yang jauh atau dalam waktu yang lama.
Baca Juga: ZPT Megan Classic: Motor Listrik Stylish dengan Performa Bertenaga dan Hemat Energi
Spesifikasi Kawasaki Ninja 250:
- Mesin: 4-langkah, 2-silinder, pendingin cair, DOHC
- Kapasitas Mesin: 249 cc
- Tenaga Maksimum: 39 PS @ 12.500 rpm
- Torsi Maksimum: 23.5 Nm @ 10.000 rpm
- Sistem Bahan Bakar: Injeksi
- Kapasitas Tangki Bahan Bakar: 14 liter
- Berat: 167 kg
- Suspensi Depan: Teleskopik
- Suspensi Belakang: Uni-Trak, monoshock
- Sistem Pengereman: ABS (opsional)
Kawasaki Ninja 250 merupakan motor sport yang sempurna untuk para penggemar kecepatan dan gaya.
Dengan desain agresif, performa mesin yang tangguh, dan teknologi canggih, motor ini memberikan pengalaman berkendara yang mendebarkan.
Meskipun ada beberapa kekurangan seperti konsumsi bahan bakar yang lebih boros dan biaya perawatan yang lebih tinggi, kelebihannya jauh lebih menonjol.
Terutama bagi mereka yang mencari motor sport premium dengan harga yang masih terjangkau.
Ninja 250 adalah pilihan tepat bagi mereka yang ingin tampil beda di jalan dan merasakan sensasi berkendara yang sesungguhnya (EF).