Realitasonline.id | Transmisi otomatis telah menjadi fitur umum pada mobil modern, menawarkan kenyamanan dan kemudahan berkendara tanpa perlu mengoperasikan kopling atau gigi secara manual.
Dua jenis transmisi otomatis yang paling banyak ditemukan di pasaran saat ini adalah transmisi otomatis konvensional dan Continuously Variable Transmission (CVT).
Meskipun kedua transmisi ini memiliki tujuan yang sama, yakni mengubah rasio gigi secara otomatis mereka bekerja dengan cara yang berbeda dan memiliki karakteristik yang unik.
Baca Juga: Siap-siap Punya Mobil Mitsubishi Baru di Ajang IIMS 2025, Ada Promo Menarik Pembelian Mobil
Artikel ini akan membahas cara menggunakan transmisi otomatis konvensional dan CVT, serta perbandingan keduanya.
Transmisi Otomatis Konvensional, Pengoperasian dan Keunggulannya
Transmisi otomatis konvensional, atau yang sering disebut sebagai transmisi otomatis tradisional, bekerja dengan menggunakan sejumlah roda gigi yang berpindah secara otomatis sesuai dengan kecepatan dan beban mesin.
Biasanya, transmisi ini memiliki beberapa rasio gigi yang tetap, seperti 4, 5, atau 6 gigi, yang dipilih oleh sistem hidraulik atau elektronik saat kendaraan bergerak.
Cara Mengoperasikan Transmisi Otomatis Konvensional:
- Pindahkan Tuas ke Posisi P (Parkir)
Saat mobil berhenti sepenuhnya, pastikan tuas transmisi berada di posisi P untuk mengunci transmisi dan mencegah mobil bergerak.
- Posisi R (Reverse)
Untuk mundur, pindahkan tuas ke posisi R setelah mobil berhenti sepenuhnya. Pastikan untuk menekan pedal rem saat mengoperasikan posisi ini.
- Posisi D (Drive)
Untuk berkendara maju, pindahkan tuas ke posisi D. Transmisi otomatis akan memilih gigi yang sesuai untuk kecepatan dan beban kendaraan, dengan perubahan gigi yang terasa lebih jelas.
- Posisi L atau 2
Beberapa mobil dilengkapi dengan posisi L (Low) atau 2 (Second), yang membatasi transmisi pada gigi lebih rendah untuk memberikan torsi lebih besar, misalnya saat menanjak atau mengerem di turunan.
Baca Juga: Ketahui Ini Hal-hal yang Tidak Termasuk Garansi Saat Membeli Mobil Baru