Mengapa Suzuki Baleno Tidak Laku di Pasaran Indonesia Padahal Harganya Terjangkau?

photo author
- Selasa, 21 Januari 2025 | 21:40 WIB
Suzuki Baleno, hatchback terjangkau yang kesulitan bersaing di pasar Indonesia akibat desain dan fitur. Realitasonline.id/Auto.suzuki.co.id
Suzuki Baleno, hatchback terjangkau yang kesulitan bersaing di pasar Indonesia akibat desain dan fitur. Realitasonline.id/Auto.suzuki.co.id

Realitasonline.id Suzuki Baleno, hatchback yang dikenal dengan harga terjangkau, mengalami penurunan penjualan signifikan di Indonesia.

Meskipun Suzuki Baleno menawarkan harga kompetitif, Baleno kesulitan menarik minat konsumen.

Berikut ini ada beberapa alasan mengapa Suzuki Baleno tidak laku di pasaran Indonesia, padahal memiliki harga yang terjangkau.

Baca Juga: Oli Berwarna Hitam, Apakah Pertanda Bahwa Mesin Rusak? Cek Faktanya !

Faktor Penyebab Penurunan Penjualan Baleno

1. Persaingan Ketat di Segmen Hatchback: Pasar hatchback di Indonesia semakin kompetitif dengan kehadiran model-model baru dari berbagai merek.

Konsumen memiliki banyak pilihan, sehingga Baleno harus bersaing dengan model lain yang menawarkan fitur dan desain menarik.

2. Fitur dan Spesifikasi yang Kurang Menonjol: Beberapa konsumen menganggap fitur Baleno kurang lengkap dibandingkan kompetitornya.

Baca Juga: Berapa km kah Anda Harus Ganti Oli? Ini Aturannya!

Misalnya, head unit yang minim fitur dan mesin dengan kubikasi lebih kecil dari kompetitor menjadi kekurangan yang diperhatikan.

3. Perubahan Preferensi Konsumen: Tren konsumen Indonesia beralih ke kendaraan dengan desain lebih modern dan fitur canggih.

Baleno, dengan desain yang dianggap kurang menarik dan fitur yang tidak terlalu menonjol, kurang mampu memenuhi ekspektasi konsumen masa kini.

Baca Juga: Alasan di Balik Keputusan Suzuki Menghentikan Penjualan Ignis di Indonesia
4. Segmentasi Pasar yang Kurang Jelas: Baleno bersaing langsung dengan Suzuki Swift, yang memiliki basis penggemar tersendiri.

Kehadiran dua model hatchback dari merek yang sama dengan segmentasi pasar yang tumpang tindih dapat membingungkan konsumen dalam memilih.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Efendi Wijaya

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X