a. Jok dan Karpet Mobil
Mengganti jok dengan bahan lebih nyaman seperti kulit sintetis atau suede diperbolehkan. Jangan mengganggu fungsi airbag atau sabuk pengaman saat mengganti jok.
Baca Juga: Ketahui Seberapa Penting Fitur Keamanan dalam Mencegah Kecelakaan?
b. Sistem Audio dan Hiburan
Upgrade audio mobil dapat meningkatkan kualitas suara, tetapi pastikan pemasangan dilakukan dengan baik agar tidak mengganggu kelistrikan mobil. Jangan memasang layar monitor di posisi yang bisa mengganggu konsentrasi pengemudi.
3. Modifikasi Performa
Modifikasi performa bertujuan untuk meningkatkan kecepatan, akselerasi, dan efisiensi bahan bakar. Namun, perubahan ini harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak merusak mesin atau sistem lainnya.
a. Knalpot dan Sistem Pembuangan
Baca Juga: Selain Sabuk Pengaman, Ini 7 Fitur Keselamatan Mobil yang Wajib Diketahui Pengendara
Gunakan knalpot aftermarket yang sesuai dengan regulasi kebisingan (maksimal 80 dB). Pastikan sistem pembuangan tetap ramah lingkungan dan tidak menyebabkan peningkatan emisi gas buang.
b. Rem dan Suspensi
Upgrade rem dengan cakram yang lebih besar dan kampas berkualitas tinggi untuk meningkatkan daya cengkeram. Hindari suspensi yang terlalu ceper karena dapat mengurangi stabilitas kendaraan.
c. ECU Tuning dan Air Intake
Tuning ECU (Engine Control Unit) dapat meningkatkan tenaga, tetapi harus dilakukan oleh mekanik profesional agar tidak merusak sistem mesin. Menggunakan cold air intake bisa meningkatkan efisiensi pembakaran, tetapi pastikan pemasangan tidak mengganggu sensor mesin.
Modifikasi mobil adalah cara yang menyenangkan untuk mengekspresikan gaya dan meningkatkan performa kendaraan. Namun, perubahan yang dilakukan harus tetap memperhatikan aspek keamanan, kenyamanan, dan kepatuhan terhadap regulasi lalu lintas. Dengan memilih modifikasi yang tepat, Anda dapat memiliki mobil impian tanpa mengorbankan keselamatan di jalan. (KN)