Realitasonline.id | Bayangkan jika mobil listrik bisa mengisi daya hanya dengan suara klakson! Konsep ini terdengar gila, tapi apakah secara teknologi mungkin terjadi?
Energi suara adalah gelombang mekanik yang bisa dikonversi menjadi listrik melalui piezoelektrik—material yang menghasilkan listrik saat bergetar.
Saat klakson berbunyi, gelombang suara bisa diarahkan ke panel piezoelektrik, mengubah getaran menjadi energi listrik yang tersimpan di baterai mobil.
Baca Juga: Apa Jadinya Jika Mobil Bisa Mengganti Warna Sesuai Mood Pengemudinya?
Namun, energi dari klakson cukup kecil. Klakson biasa menghasilkan sekitar 100-110 desibel, tapi listrik yang dihasilkan masih jauh dari kebutuhan mobil.
Untuk mengoptimalkan, sistem bisa menangkap suara sekitar, seperti kebisingan jalan atau suara mesin lain, memperluas sumber energi alternatif.
Jika teknologi ini berkembang, mobil bisa memanfaatkan suara untuk pengisian daya tambahan, mengurangi ketergantungan pada charger konvensional.
Baca Juga: Knalpot Berbasis Aroma: Apakah Mobil Sport Masa Depan Bisa Berbau Seperti Parfum Mewah?
Namun, ada tantangan besar. Apakah sistem ini cukup efisien untuk memberi daya signifikan? Atau justru membuat jalanan lebih bising dari sebelumnya?
Solusi potensial adalah penggabungan dengan teknologi lain, seperti panel surya atau regeneratif braking, untuk meningkatkan efisiensi energi.
Jika berhasil, inovasi ini bisa menjadi revolusi besar bagi kendaraan listrik, mengubah kebisingan menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat.
Baca Juga: Jika Mobil Bisa ‘Tidur’ di Malam Hari, Bagaimana Cara Mereka Beristirahat?
Jadi, menurutmu, apakah di masa depan klakson bisa lebih dari sekadar alat komunikasi? Mungkinkah ia juga menjadi sumber energi? (EF).
