Mobil Listrik dan Dampak Lingkungan: Apakah Benar Lebih Ramah Lingkungan?

photo author
- Rabu, 19 Maret 2025 | 12:34 WIB
Mobil listrik lebih ramah lingkungan (Realitasonline/Canva)
Mobil listrik lebih ramah lingkungan (Realitasonline/Canva)

Realitasonline.id - Mobil listrik semakin populer sebagai solusi transportasi masa depan yang diklaim lebih ramah lingkungan dibandingkan mobil berbahan bakar fosil.

Berkat teknologi tanpa emisi gas buang, kendaraan listrik dianggap mampu mengurangi polusi udara dan membantu mengatasi perubahan iklim.

Namun, benarkah mobil listrik benar-benar lebih ramah lingkungan jika dibandingkan dengan mobil konvensional? Berikut adalah beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan.

Baca Juga: Mobil Listrik Terbaik di Tahun Ini: Rekomendasi untuk Berbagai Kebutuhan

1. Nol Emisi Saat Berkendara

Salah satu keunggulan utama mobil listrik adalah tidak adanya emisi gas buang saat digunakan. Berbeda dengan mobil berbahan bakar bensin atau diesel yang mengeluarkan karbon dioksida (CO2) dan polutan lainnya, mobil listrik sepenuhnya menggunakan energi listrik untuk beroperasi.

Hal ini berkontribusi langsung terhadap pengurangan polusi udara, terutama di perkotaan dengan tingkat kemacetan tinggi.

2. Dampak Produksi Baterai

Meski ramah lingkungan dalam penggunaan sehari-hari, produksi baterai mobil listrik memiliki dampak lingkungan yang cukup besar.

Proses penambangan bahan baku seperti litium, kobalt, dan nikel memerlukan energi tinggi dan dapat merusak ekosistem setempat.

Selain itu, pembuatan baterai juga menghasilkan emisi karbon yang cukup signifikan, sehingga menimbulkan pertanyaan apakah manfaat lingkungan dari mobil listrik benar-benar mengimbangi dampak produksinya.

Baca Juga: Revolusi Transportasi! Perdana di Dunia, Perusahaan Ini Luncurkan Mobil Listrik Tenaga Matahari dengan Jangkauan Fantastis!

3. Sumber Energi Listrik yang Digunakan

Keberlanjutan mobil listrik juga sangat bergantung pada sumber energi listrik yang digunakan untuk mengisi daya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X