Realitasonline.id - Memilih oli mesin yang tepat adalah langkah penting untuk menjaga performa kendaraan, baik mobil dan motor.
Oli berfungsi sebagai pelumas, pendingin, dan pembersih dalam mesin agar tetap bekerja optimal. Dengan banyaknya pilihan oli di pasaran, bagaimana cara memilih yang paling sesuai? Berikut adalah beberapa tips memilih yang bisa Anda terapkan.
1. Perhatikan Spesifikasi dan Viskositas Oli
Setiap kendaraan memiliki kebutuhan oli yang berbeda. Hal ini ditentukan oleh tingkat viskositas atau kekentalan oli yang dinyatakan dalam kode SAE (Society of Automotive Engineers), seperti SAE 10W-40 atau SAE 5W-30.
Baca Juga: Panduan Lengkap Tune Up Mobil, Apa Saja yang Perlu Diperiksa?
* Angka pertama sebelum huruf “W” (winter) menunjukkan performa oli pada suhu dingin. Semakin kecil angkanya, semakin baik oli mengalir saat mesin masih dingin.
* Angka setelah “W” menunjukkan kekentalan oli pada suhu tinggi. Semakin besar angkanya, semakin kental oli saat mesin bekerja pada suhu optimal.
* Pilih viskositas oli sesuai dengan rekomendasi pabrikan kendaraan agar mesin bekerja secara maksimal dalam berbagai kondisi.
2. Pilih Jenis Oli yang Sesuai
Oli mesin terbagi menjadi tiga jenis utama:
* Oli Mineral: Terbuat dari minyak bumi yang telah diolah. Cocok untuk kendaraan lama atau mesin yang bekerja dengan beban ringan.
* Oli Semi-Sintetik: Kombinasi antara oli mineral dan sintetik. Lebih tahan lama dan memberikan perlindungan lebih baik dibanding oli mineral.
* Oli Sintetik: Terbuat dari bahan kimia yang diformulasikan untuk memberikan perlindungan maksimal, meningkatkan efisiensi bahan bakar, dan cocok untuk mesin berperforma tinggi.
Jika kendaraan sering digunakan dalam perjalanan jauh atau kondisi lalu lintas padat, oli sintetik atau semi-sintetik bisa menjadi pilihan yang lebih baik dibanding oli mineral.
Baca Juga: Gak Main-main BYD Hadirkan Mesin Boxer Turbo untuk Sedan Mewah Yangwang U7 Bertenaga 200 kW
