- Kurangi Beban Berat dan Akselerasi Tiba-Tiba
Mengemudi dengan beban berlebihan atau sering melakukan akselerasi mendadak memaksa kopling bekerja lebih keras. Misalnya, menarik beban berat di jalan menanjak atau "ngebut" dari persimpangan.
Pertahankan kecepatan stabil dan hindari menginjak gas secara agresif, terutama saat kopling belum sepenuhnya terlepas.
- Lakukan Perawatan Berkala
Meski kebiasaan berkendara menjadi faktor utama, perawatan rutin juga tak boleh diabaikan. Pastikan sistem hidraulik kopling tidak mengalami kebocoran, dan periksa ketinggian pedal kopling sesuai rekomendasi pabrikan.
Jika pedal terasa lebih berat atau muncul suara kasar saat kopling diinjak, segera bawa ke bengkel untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Baca Juga: Cara Mendeteksi Kebocoran Oli Transmisi Sebelum Menimbulkan Kerusakan Serius
Kampas kopling yang awet tidak hanya menghemat biaya servis, tetapi juga menjaga kenyamanan dan keamanan berkendara.
Dengan menghindari kebiasaan "menahan" kopling, memperlakukan transmisi dengan lembut, serta merawat sistem kopling secara berkala, usia pakainya bisa bertahan hingga puluhan ribu kilometer. (KN)