Realitasonline.id - Perkembangan teknologi otomotif semakin pesat dalam beberapa tahun terakhir. Salah satu inovasi yang menarik perhatian adalah ADAS (Advanced Driver Assistance Systems), atau sistem bantuan pengemudi canggih. Teknologi ini menjadi fondasi penting dalam perjalanan menuju mobil otonom atau kendaraan tanpa pengemudi sepenuhnya.
Namun, apa sebenarnya teknologi ADAS dan bagaimana perannya dalam industri otomotif modern?
Apa Itu ADAS?
ADAS adalah kumpulan sistem berbasis sensor dan perangkat lunak yang dirancang untuk membantu pengemudi dalam berkendara dengan lebih aman dan efisien. Fitur-fitur ADAS bertujuan untuk mengurangi risiko kecelakaan, memberikan peringatan dini, bahkan mengambil alih kendali kendaraan dalam situasi tertentu.
Baca Juga: Masa Depan Mobil Listrik di Indonesia: Tren atau Investasi Jangka Panjang?
Fitur-Fitur Umum dalam ADAS
Beberapa fitur ADAS yang umum ditemukan pada mobil modern antara lain:
- Adaptive Cruise Control (ACC): Menyesuaikan kecepatan mobil agar tetap menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan.
- Lane Keeping Assist (LKA): Membantu menjaga mobil tetap di jalurnya dan memberikan peringatan saat keluar jalur.
- Automatic Emergency Braking (AEB): Mengaktifkan rem secara otomatis saat sistem mendeteksi potensi tabrakan.
- Blind Spot Monitoring (BSM): Memberi peringatan jika ada kendaraan di area blind spot.
- Parking Assist: Membantu parkir secara otomatis atau semi-otomatis dengan sensor dan kamera.
Teknologi ini bekerja dengan kombinasi kamera, radar, LIDAR, dan sensor ultrasonik yang terus memindai lingkungan sekitar kendaraan.
Baca Juga: Mobil Klasik vs Mobil Modern: Mana yang Lebih Memikat di 2025?
ADAS: Langkah Menuju Mobil Otonom
Mobil otonom diklasifikasikan dalam enam level (0-5). ADAS umumnya berada di level 1 dan 2, di mana kendaraan dapat mengambil alih sebagian fungsi pengemudi, namun masih memerlukan pengawasan manusia.
Seiring waktu dan pengembangan teknologi, ADAS akan berkembang menuju level 3 hingga 5, yang memungkinkan kendaraan berkendara secara mandiri dalam kondisi tertentu, bahkan tanpa keterlibatan pengemudi sama sekali.
Tantangan dan Masa Depan ADAS di Indonesia
Meski teknologi ADAS sudah diterapkan pada beberapa mobil di Indonesia, adopsinya masih terbatas karena: