Realitasonline.id | Hyundai Ioniq 5 dikenal sebagai salah satu pionir mobil listrik yang sukses memikat pasar Indonesia.
Namun, kini model NIK 2024 hadir dengan potongan harga fantastis hingga ratusan juta, membuat banyak orang penasaran.
Alasan utama diskon besar ini berkaitan dengan persaingan yang semakin ketat di segmen mobil listrik.
Baca Juga: Kia EV2 Dinobatkan Sebagai Mobil Listrik Termungil Dari Kia Dengan Segudang Inovasi
Kehadiran Wuling, DFSK, hingga BYD dengan harga agresif membuat Hyundai harus merespons cepat.
Selain itu, stok NIK 2024 perlu segera dihabiskan sebelum model facelift atau edisi terbaru masuk.
Strategi ini umum dilakukan agar konsumen tetap tertarik membeli stok lama tanpa harus menunggu versi terbaru.
Baca Juga: Kia EV2 Dinobatkan Sebagai Mobil Listrik Termungil Dari Kia Dengan Segudang Inovasi
Faktor insentif pemerintah juga berpengaruh. Dengan adanya subsidi PPN dan kebijakan BEV, Hyundai memiliki ruang untuk menurunkan harga lebih drastis tanpa kehilangan margin sepenuhnya.
Diskon ratusan juta juga menjadi cara Hyundai menjaga loyalitas konsumen. Bagi pembeli baru, tawaran ini terasa sangat menggiurkan karena value for money yang meningkat signifikan.
Di sisi lain, prediksi ke depan menunjukkan Hyundai ingin memperluas basis pengguna EV.
Baca Juga: Alasan Utama dan Prediksi Wuling Bingou EV Turun Harga di Pasar Mobil Listrik Indonesia
Dengan harga lebih terjangkau, Ioniq 5 bisa menyasar konsumen menengah atas yang sebelumnya menunggu penurunan harga.
Langkah ini juga sinyal bahwa kompetisi EV akan semakin sengit.
