Realitasonline.id - Dunia otomotif saat ini tidak hanya fokus pada performa mesin, efisiensi bahan bakar, atau desain eksterior yang memikat. Salah satu area yang berkembang pesat adalah sistem infotainment di dalam kendaraan.
Kehadiran Artificial Intelligence (AI) dalam sistem infotainment telah membawa perubahan besar, terutama dalam memberikan pengalaman berkendara yang lebih personal, nyaman, dan interaktif.
Jika sebelumnya infotainment hanya berfungsi sebagai pemutar musik, navigasi, atau konektivitas smartphone, kini AI mampu menghadirkan layanan yang lebih cerdas dan adaptif sesuai kebutuhan pengemudi maupun penumpang.
Artikel ini akan membahas bagaimana AI bekerja dalam sistem infotainment, manfaatnya, hingga potensi masa depan teknologi ini di industri otomotif.
Peran AI dalam Sistem Infotainment Mobil
Sistem infotainment modern kini tidak lagi sekadar layar sentuh di dashboard. Dengan integrasi AI, sistem ini bisa mempelajari preferensi pengguna, memberikan rekomendasi konten, hingga memahami perintah suara dengan lebih natural.
Beberapa contoh peran AI dalam sistem infotainment antara lain:
1. Personalisasi Musik dan Hiburan
AI dapat menganalisis kebiasaan mendengarkan musik pengemudi, lalu merekomendasikan playlist sesuai suasana hati atau kondisi perjalanan. Bahkan, sistem bisa menyesuaikan volume musik otomatis sesuai kecepatan mobil agar tetap nyaman didengar.
2. Asisten Virtual dengan Natural Language Processing (NLP)
Teknologi pemrosesan bahasa alami membuat pengemudi dapat berbicara dengan sistem layaknya berbicara dengan manusia. Contohnya, pengemudi bisa mengatakan “Saya lapar” dan AI akan langsung memberikan rekomendasi restoran terdekat dengan rute tercepat.
Baca Juga: Penerapan AI di Lini Produksi Otomotif, Akan Lebih Efisiensi atau Menjadi Ancaman Tenaga Kerja?
3. Navigasi Cerdas
AI mampu memberikan rute perjalanan yang lebih efisien dengan mempertimbangkan kondisi lalu lintas real-time, cuaca, hingga jadwal harian pengemudi yang terintegrasi dengan kalender smartphone.
4. Integrasi dengan Ekosistem Digital
AI dalam infotainment juga memungkinkan sinkronisasi dengan perangkat rumah pintar. Misalnya, pengemudi bisa menyalakan AC rumah atau memeriksa keamanan pintu hanya melalui layar mobil.
