otomotif

Hati-hati Bro! Inilah Hal Yang Harus Diwaspadai Saat Membeli Mobil Bekas

Rabu, 11 Oktober 2023 | 17:29 WIB
Modus penipuan seringkali terjadi pada jual-beli mobil bekas. (Realitasonline.id/MH)

REALITASONLINE.ID | Ada Kasus BPKB Dobel dan Hipnotis Nih Gak bisa sembarangan loh membeli mobil bekas.

Ini adalah salah satu risiko besar jika beli mobil bekas namun tidak teliti.

Sebaiknya selain ngecek kondisi mobilnya, jangan lupa cek juga dokumen penting kayak BPKB sama STNK, dan pastinya harus asli ya guys!

Tapi, lagi-lagi pedagang ngingetin kalo ada oknum yang bikin BPKB dobel, nggak banget kan?

Baca Juga: Diselenggarakan di 2 Provinsi PON XXI Cukup Unik, Menkominfo Tegaskan 14 Venue Aceh Rampung Agustus 2024

Bahaya banget kalau satu di antaranya dipalsuin sama penjahat.

Ditambah lagi, banyak penipu pake hipnosis buat memperdaya loe agar mentransfer duit ke rekening mereka bukan ke rekening penjual resmi.

Martin Suharto, pemilik PT Syariah Mobilindo, mengatakan bahwa telah terjadi kasus di mana seorang individu tidak bertanggung jawab membuat BPKB mobil menjadi dua salinan identik, sebagaimana dilansir realitasonline.id dari laman otoseken.id.

Baca Juga: Dinas Kominfo Sumut Kolaborasi dengan Jurnalis Siap Sukseskan Pemilu 2024 dan PON XXI

Hal ini dikatakannya, adalah sebuah kekhawatiran yang serius karena jika satu salinan BPKB digunakan untuk mendapatkan pinjaman.

Mobil tersebut bisa diambil oleh lembaga keuangan yang bersangkutan, dan pemilik mobil bisa merugi.

Meskipun kasus ini tidak terjadi di showroom mereka, Martin Suharto menyarankan pembeli mobil untuk berhati-hati dan membeli kendaraan dari dealer yang dapat dipercaya.

Baca Juga: Aulia Rahman di DPRD Medan Sampaikan Nota Jawaban Soal Ranperda Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal

Ia juga menekankan bahwa kedua salinan BPKB yang telah dibuat itu asli dan bukan palsu, sehingga harus diwaspadai dengan baik agar tidak menjadi korban penipuan.

Makanya, lebih aman kalo beli mobil dari dealer atau showroom yang udah terpercaya biar enggak jadi korban tipu-tipuannya. (MH)

Tags

Terkini