Xpander menawarkan kenyamanan dengan kursi yang empuk dan mesin 1.500 cc yang lebih bertenaga dibandingkan Avanza, dengan tenaga 104 HP dan torsi yang sama.
Baca Juga: Grebek Kampung Berseri Astra: Jelajah Lebih Dekat Topografi Desa Pantai Cermin Kanan
Kenyamanan berkendara sangat terasa, dengan posisi mengemudi yang ergonomis dan ruang kabin yang luas, termasuk baris ketiga yang juga nyaman. Desain interior dan eksterior mobil ini terlihat lebih mewah.
Dari segi konsumsi bahan bakar, Xpander cukup irit, dengan performa yang baik meskipun sedikit lebih boros setelah menggunakan CVT. Tetapi mobil ini juga memiliki banyak tempat penyimpanan, membuatnya praktis untuk keluarga.
Lebih detail lagi, kekurangan Mitsubishi Xpander cenderung lebih ringkih karena menggunakan rangka monokok dan memiliki penggerak roda depan, yang membuatnya lebih rentan terhadap kerusakan. Kaki-kaki depan juga tidak terlalu kuat, terutama saat menanjak.
Baca Juga: Grebek Kampung Berseri Astra: Jelajah Lebih Dekat Topografi Desa Pantai Cermin Kanan
Masalah lain yang sering muncul adalah engine mounting yang cepat aus, bahkan pada mobil dengan kilometer rendah. Selain itu, terdapat masalah dengan AC yang tidak terlalu dingin, seringkali hanya berfungsi saat gas diinjak.
Secara keseluruhan, ada lebih banyak hal yang perlu diperhatikan pada Xpander dibandingkan Velos. Namun untuk perjalanan jauh Mitsubishi Xpander lebih bisa diandalkan. (MH)