Ini Penjelasan BPBD Madina Soal 4 Warga Tewas Tertimpa Pohon Besar: Ternyata Mereka Pedulang Emas

Madina - Realitasonline.id| Sebelumnya diberitakan bahwa ada 4 orang warga meninggal tertimpa pohon kayu besar di dalam pondok persinggahan di kawasan Batang Natal Mandailing Natal (Madina) Sumatera Utara.

Ternyata mereka bukanlah pencari ikan seperti yang diberitakan sebelumnya, tetapi penduduk desa itu selepas pulang mencari emas menggunakan dulang atau alat tradisional.

"Melalui info yang kita dapat, penduduk desa yang tewas tertimpa pohon di dalam pondok selepas pulang dari mencari butiran emas," kata Kepala BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Muksin Nasution, Senin (31/7/2023).

Baca Juga: Pemkab Toba Terima Penghargaan BKKBN Dihari Harganas ke-30

Penduduk desa itu menggunakan dulang yang terbuat dari kayu, lalu mereka singgah di pondok itu dan memang pondok itu selalu digunakan warga desa untuk berteduh jika melewati kawasan itu menurut info yang kami himpun, kata Muksin Nasution.

Sementara itu diperkirakan tumbangnya pohon besar yang menimpah pondok persinggahan warga Batang Natal itu akibt dari curahan hujan deras dan angin kencang di kawasan itu sehingga membuat tanah lebih lembek dan mudah melepas akar pohon dari tanah.

Baca Juga: Ada 4 Orang Meninggal Tertimpa Pohon Besar di Mandailing Natal

"Memang sejak pagi hingga malam satu hari sebelum kejadian pohon itu tumbang melalu info yang kami dapat hujan lebat dan angin kencang menerpa kawasan itu," beber Kepala BPBD Madina.

"Kita perkirakan itulah penyebab pokok kayu besar itu tumbang lalu menimpa pondok persinggahan warga." bebernya lagi.

Baca Juga: Musa Rajekshah Kagumi Dakwah Sheikh Assim Al Hakeem di Masjid Al Musannif Bangkitkan Semangat Anak Muda

Sebelumnya, diketahu ada delapan orang yang tertimpa pohon itu. Di antaranya ada 4 orang meninggal dunia dan sudah dikembalikan kepada keluarga masing-masing untuk dimakamkan.

Sedangkan 1 orang saat ini sedang dirawat di RSUD Panyabungan, kemudian yang 3 orang lagi dirawat di Puskesmas Batang Natal.

Baca Juga: Penutupan PKN II di BPSDM Sumut, Gubernur Edy Rahmayadi Bicara Soal Sosok Pemimpin Ideal

"Empat orang yang meninggal sudah dikembalikan kepada keluarganya untuk empat lainnya satu di rumah sakit dan tiga lagi di Puskesmas." tukasnya. (SYH)