Mukerkab PMI Bireuen Hasilkan 13 Rekomendasi, Rehab Markas yang Sudah tak Layak Pakai Jadi Usulan Prioritas

Realitasonline.id - Bireuen | Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bireuen, Edi Saputra menyebutkan sejumlah usulan penting yang mengemuka dalam Musyawarah
Kerja Kabupaten (Mukerkab) PMI Bireuen.

"Semua peserta membahas persoalan Markas (Kantor) PMI Bireuen yang sudah tidak layak pakai lagi. Mereka (Peserta) meminta pengurus untuk merenovasi markas segera. Dan ini sudah kami laporkan kepada Bapak Ketua PMI Aceh. Nanti juga akan kami laporkan lagi kepada Bapak Bupati," kata Edi Saputra kepada Wartawan usai menutup Mukerkab PMI Bireuen Tahun 2025, di Bintang Resort, Takengon, Kabupaten Aceh Tengah, Sabtu (25/1/2025)

Mukerkab yang berlangsung selama dua hari, (Jumat - Sabtu, 24- 25/1/2025) dibuka Ketua PMI Provinsi Aceh, Murdani Yusuf.

Baca Juga: Raker Koordinator Wartawan DPRD Medan Sepakati Program Kerja 3 Tahun ke Depan: Anggota Harus Aktif dan tak sekadar Manfaatkan Kerja Sama

Ketua PMI Bireuen, Edi Saputra yang akrab disapa Edi Obama menjelaskan Mukerkab PMI Bireuen 2025 melahirkan 13 rekomendasi.

Sebut Edi Obana, isu kelangkaan stok darah di Unit Transfusi Darah (UTD) RSUD dr Fauziah Bireuen juga turut dibahas dalam Mukerkab itu.

"Ini (tentang kelangkaan darah) juga menjadi perhatian pengurus, ke depan akan ditingkatkan sosialisasi kepada masyarakat tentang donor darah. Sistem 'jemput bola' akan kita giatkan, agar kebutuhan darah bagi pasien yang membutuhkan di semua Rumah Sakit di Kabupaten Bireuen dapat teratasi," papar ketua PMI Bireuen yang juga Owner Obama Market dan Matang Swalayan.

Seterusnya pada Mukerkab yang digelar di lokasi wisata itu, Edi Obama menyebutkan tentang peningkatan kapasitas relawan.

Baca Juga: Kenapa Mobil-Mobil Toyota dan Daihatsu Mirip? Salah Satunya Kayak Avanza & Xenia, Ini Alasannya

"Ada 10 kegiatan penting lainnya yang kami bahas di Mukerkab. Semoga semuanya dapat terwujud seperti direncanakan," katanya.

Sedangkan ketika memberikan kata sambutan pada pembukaan acara itu, Ketua PMI Bireuen Edi Saputra melaporkan sejumlah kegiatan yang telah dilaksanakan pada Tahun 2024.

Kata dia, Tahun 2024 selain kegiatan donor darah, ada program vaksin polio dan campak yang dilaksanakan. Kemudian, membantu masyarakat tertimpa bencana, seperti rumah terbakar dan dampak banjir.