Medan - realitasonline.id | Sudah tak asing lagi di kalangan remaja khususnya yang sering disebut dengan vape atau rokok elektrik.
Pada awalnya, orang mengira kalau vape akan mengurangi kecanduan dalam merokok. Namun, beberapa tahun kemudian pengguna vape banyak yang memiliki kasus penyakit paru karena penggunaan secara berlebihan.
Ternyata, menurut laporan dari center sport disease control and prevention (CDC) Amerika Serikat bahwasanya vape ini bisa menimbulkan satu jenis penyakit pada paru-paru. Penyakit itu disebut sebagai EVALI.
Baca Juga: 46 P3K Tenaga Kesehatan Di Tapsel Terima SK Dari Bupati Dolly Pasaribu
Contohnya di negara Amerika Serikat banyak pengguna vape yang menderita penyakit paru-paru berkisar 1000 orang dan 20% diantaranya dinyatakan meninggal dunia.
Sejauh ini belum ada kepastian mengapa hal tersebut bisa terjadi. Tetapi, pada 11 Oktober tahun lalu CDC membuat nama penyakit tersebut disebabkan oleh vape sebagai EVALI.
Jadi sebenarnya apa itu EVALI? Berikut penjelasan dilansir dari okadoc.com:
Baca Juga: Tingkatkan Program Kesehatan Ibu dan Anak, Bidan-Bidan di Tulungagung Puskesmas Ikuti Bimtek
Kata EVALI merupakan singkatan dari e sigarette of vaping produk usa associated lung injury atau dalam bahasa Indonesianya disebut dengan penyakit paru-paru karena penggunaan produk vape atau rokok elektrik.
Ketika kita menghisap vape, maka kita juga menghirup aerosol yang ada di dalamnya sehingga terjadinya reaksi pemanasan ataupun campuran dari berbagai zat seperti nikotin, zat perisa, dan zat adiktif.