Realitasonline.id | BELAWAN - Pria HS alias Hendrik Tato (48) berdomisili di Belawan ditembak aparat dari Polres Belawan.
Pria HS alias Hendrik Tato, terduga pelaku pencurian dengan pemberatan terhadap korban bernama Nadia pada bulan Mei 2024 lalu.
HS alias Hendrik Tato ditembak petugas Satreskrim Polres Pelabuhan Belawan pada bagian kaki kanannya.
Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Janton Silaban melalui Kanit Reskrim Iptu Riffi Noor Faizal kepada wartawan, Jumat (7/62024) mengatakan, HS alias Hendrik Tato merupakan residivis.
Terduga pelaku telah enam kali masuk penjara, dan terpaksa ditembak pada kaki kanannya karena saat akan ditangkap dari kawasan Pajak Baru Belawan melakukan perlawanan menggunakan pisau.
Baca Juga: Harga CPO Kembali Menguat 1,38% ke Level RM 3.960 Per Metrik Ton
Disebutkan, aksi pencurian dengan kekerasan terhadap korban berlangsung pada 17 Mei 2024, HS alias Hendri Tato berhasil membawa kabur 2 unit HP dan satu unit lap top milik korban, dari kediaman korban di Belawan.
Dari hasil pemeriksaan, diketahui bahwa Hendrik Tato merupakan residivis, sudah enam kali masuk penjara dalam kasus pencurian dengan kekerasan dan pencurian dengan pemberatan.
Saat ini Hendrik berikut barang bukti, sedang menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut di Polres Pelabuhan Belawan, ujar Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan.(TM)