”Tolonglah Pak, anak saya Rasya dapat dipulangkan ke Kota Medan Sumatera Utara. Saya tidak ada uang jika harus menebus anak saya dari Kamboja. Saya hanya babu pencuci, saya tidak punya banyak uang. Saya takut ada apa-apa sama anak saya di sana. Saya takut anak saya mati karena perlakuan tidak baik terhadap anak saya," ucap Elvi sedih.
Diminta Datang ke Kantor BP3MI
Terpisah, Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Wilayah Sumatera Utara Harold saat dikonfirmasi wartawan, mengatakan akan menindak lanjuti aduan tersebut.
Harold menyarankan agar pihak keluarga Rasya segera datang ke kantor BP3MI untuk memberikan keterangan.
“Boleh datang ke kantor kami saat jam kerja ya, ditunggu oleh petugas kami,” tulis Harold melalui pesan WA di nomor pribadinya. (AY)