Seorang saksi bernama Syaiful, yang berada di lokasi saat truk berhenti, menyebutkan bahwa massa berusaha memaksa sopir turun dari kendaraan sebelum akhirnya diamankan petugas.
“Astagfirullah, awas-awas!!!” terdengar teriakan dari massa dalam video yang beredar.
Baca Juga: Lagi Cari Buku, Motor Mahasiswi Hilang di Parkiran Perpusda Lampung
Menurut keterangan Plh Kasat Lantas Polres Tangerang Kota, Kompol Agus Pribadi, truk beserta sopir telah dievakuasi.
"Sudah ditangani. Sementara truk sudah dievakuasi dan pengemudi sudah diamankan," ujar Agus saat dihubungi, Kamis (31/10).
Meski demikian, belum ada laporan resmi terkait korban meninggal dunia. Namun, lebih dari lima orang mengalami luka-luka akibat kecelakaan ini.
Ipda Tito Subiyanto, Panit Laka Polres Metro Tangerang Kota, menambahkan bahwa truk tersebut memang sempat melarikan diri usai menabrak seorang pemotor.
Baca Juga: Terekam Jelas CCTV, Pasangan Diduga Buang Anak Bayi Laki-laki Berusia 8 Jam di Tangsel
"Iya, nabrak motor dulu dikejar-kejar, motor ojol ini," kata Tito.
Kejadian truk tabrak mobil dan motor menimbulkan dampak besar, terutama bagi pengguna jalan di sekitar Kota Tangerang yang mengalami gangguan lalu lintas.
Selain merusak 16 mobil dan sejumlah motor, kecelakaan ini juga menimbulkan trauma bagi masyarakat yang melihat langsung insiden tersebut.
Terlebih, tindakan sopir yang mengemudi melawan arus di kawasan Graha Raya hingga Tugu Adipura menambah ketegangan di jalanan yang ramai pada jam-jam sibuk.
Baca Juga: Tawuran di Bekasi, Seorang Pelajar Tewas Akibat Luka Tajam
Pihak kepolisian berkomitmen akan menyelidiki lebih lanjut insiden ini, khususnya untuk mengetahui apakah ada unsur kelalaian atau pelanggaran berat dalam peristiwa ini.
Sementara itu, sopir truk telah ditahan dan akan diperiksa lebih lanjut terkait motivasi di balik tindakannya yang dinilai membahayakan banyak nyawa.