Realitasonline.id - Medan | Sejak dilantiknya 100 anggota DPRD Sumut hasil Pileg (pemilihan anggota legislatif) 2024, jabatan Pimpinan dewan hingga 30 Januari 2025 hanya 4 wakil ketua, bahkan sebelumnya dipimpin Ketua dan Wakil Ketua aementara.
Namun setelah dilantiknya Erni Ariyanti Sitorus dari Fraksi Golkar, Jumat 31 Januari 2025, jabatan Pimpinan DPRD Sumut periode 2024-2029 kini sudah lengkap (ketua dan 4 wakil ketua), setelah diambilnya sumpah janji Erni sebagai ketua Dewan oleh Wakil Ketua PT (Pengasilan Tinggi Sumut Krosbin Lumbangaol, dalam sidang paripurna yang digelar di Gedung DPRD Sumut, Medan, Jumat (31/1/2025).
Sebelumnya, DPRD Sumut telah melantik empat wakil ketua pada 20 November 2024, yakni Sutarto (PDI Perjuangan), Ihwan Ritonga (Gerindra), Ricky Antoni (NasDem), dan Salman Alfarisi (PKS).
Baca Juga: 4 Pimpinan Dewan di DPRD Medan dengan Daftar Kekayaan yang Fantastis
Sebelum pelantikan, terlebih dahulu rapat dibuka oleh Wakil Ketua DPRD Sumut Sutarto bersama wakil ketua lainnya, Ihwan Ritonga, Ricky Anthony dan Salman Alfarisi. Kemudian Sekretaris DPRD Sumut Zulkifli membacakan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.1.4-109 tahun 2025 tertanggal 20 Januari 2025.
Keputusan itu tentang Peresmian Pengangkatan Pimpinan DPRD Provinsi Sumut, yang menetapkan Ketua DPRD Sumut masa jabatan 2024-2029 Erni Aryanti SH MKN, terhitung mulai tanggal pengucapan sumpah dan janji.
Proses pelantikan Erni Aryanti berjalan dengan lancar, yang diakhiri dengan penandatanganan berita acara, dihadiri Pj Gubernur Sumatera Utara, Agus Fatoni, serta sejumlah pejabat daerah, anggota DPRD, dan tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, Erni menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan kepentingan rakyat serta meningkatkan sinergi antara legislatif dan eksekutif demi kemajuan Sumatera Utara.
"Saya siap menjalankan amanah ini dengan penuh tanggung jawab dan bekerja sama dengan semua pihak untuk membangun Sumatera Utara yang lebih baik," ujar Erni dalam pidatonya.
Pj Gubernur Agus Fatoni menyampaikan harapan agar pimpinan DPRD Sumut yang baru dapat bekerja sama dengan pemerintah provinsi dalam menyusun kebijakan yang berpihak kepada masyarakat.
"Dengan kepemimpinan yang baru, kita berharap ada sinergi yang lebih kuat antara DPRD dan Pemprov dalam menghadapi berbagai tantangan pembangunan," kata Agus.
Pelantikan ini menandai era baru kepemimpinan DPRD Sumut, dengan tantangan besar di hadapan mereka, termasuk peningkatan kesejahteraan masyarakat, pembangunan infrastruktur, dan stabilitas ekonomi di wilayah tersebut.(mis)
