Tindakan Brutal Pelaku Tawuran di Tol Belmera di Luar Nalar, DPRD Medan Dukung Tindakan Tegas Kapolres Pelabuhan Belawan

photo author
- Selasa, 6 Mei 2025 | 13:17 WIB
Wakil Ketua DPRD Medan Hadi Suhendra dukung langkah tegas Kapolresta Pelabuhan Belawan. (Realitasonline.id/Humas Poldasu)
Wakil Ketua DPRD Medan Hadi Suhendra dukung langkah tegas Kapolresta Pelabuhan Belawan. (Realitasonline.id/Humas Poldasu)

 

Realitasonline.id - MEDAN | Wakil Ketua DPRD Medan Hadi Suhendra mendukung langkah tegas Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Oloan Siahaan yang melakukan tindak tegas terhadap para pelaku tawuran di Kecamatan Medan Belawan.

Pasalnya, aksi tawuran yang penuh dengan tindakan anarkis dan aksi kriminalitas itu sudah sangat lama menjadi momok yang meresahkan masyarakat, khususnya warga Belawan.

"Aksi tawuran di Belawan sudah lama terjadi dan seolah tidak ada habisnya. Pihak kepolisian sudah berkali-kali mengajak masyarakat untuk menjaga kondusifitas, tetapi aksi tawuran masih terus terjadi," kata Hadi Suhendra, Senin 5/5/2025.

Baca Juga: 26 Kenderaan Bermotor di Sumatera Utara Disita, Polda Sumut Ungkap Sindikat Pembuat Dokumen Palsu

Sebagai Pimpinan DPRD Medan saya mendukung langkah tegas Kapolres Belawan, Pak Oloan Siahaan yang memberikan tindakan tegas kepada para pelaku tawuran, tambahnya.

Dikatakan pimpinan dewan dari Fraksi Partai Golkar yang akrab disapa Suhendra itu, tindakan tegas yang diambil AKBP Oloan Siahaan merupakan langkah yang memang harus diambil.

Pasalnya, mobil dinas Oloan Siahaan sempat dihadang dan diserang oleh puluhan remaja yang terlibat aksi tawuran di kawasan Tol Belmera.

"Saat itu Pak Kapolres Belawan sedang memantau situasi keamanan dan menemukan adanya remaja yang tawuran di Tol Belmera, para remaja ini kemudian menghadang mobil dinas beliau (Kapolres Belawan). Beliau turun untuk membubarkan aksi tawuran, tapi para remaja ini justru menyerang dengan kelewang ke arah Kapolres," ujar Suhendra.

Baca Juga: 2 Begal Diringkus Polsek Indrapura, Ditangkap saat Jual Motor Honda Beat di Perbaungan, Begini Pengakuannya

Karena mendapatkan serangan, AKBP Oloan Siahaan mencoba untuk melepaskan tembakan peringatan sebanyak tiga kali, sambung Suhendra.

Namun, tembakan peringatan itu tidak juga diindahkan dan para pelaku tetap melakukan penyerangan dengan menembakkan mercon dan melemparkan batu ke arah AKBP Oloan.

"Melihat situasi yang semakin tidak terkendali, Kapolres Belawan terpaksa melepaskan tembakan ke arah para pelaku tawuran yang ingin menyerangnya. Jadi saya pikir, ini murni bentuk pembelaan diri," katanya.

Di luar dari peristiwa itu sebagai wakil rakyat asal Belawan, Hadi Suhendra secara pribadi juga seringkali mendapatkan pengaduan dari masyarakat tentang maraknya aksi tawuran di Belawan. Akibatnya, masyarakat kerap dihantui rasa takut setiap kali beraktivitas.

Baca Juga: Transaksi Narkoba di Warung Terbongkar, 1 Tersangka Diamankan Polres Tapsel

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kota Medan Kirim 5 Armada Damkar ke Aceh Tamiang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43 WIB

UMP Sumut 2026 Naik 7,9 Persen Kini jadi Rp3.228.971

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:07 WIB
X