Rico Waas Temui Khairul Arifin Pengemudi Ojol Korban Penganiayaan, Minta Kadis Dishub Medan Tindak Jukir Liar

photo author
- Senin, 8 September 2025 | 13:34 WIB
Rico Waas temui Khairul pengemudi Ojol di rumahnya Jalan Amaliun Gang Bandung Medan Area korban penganiayaan Jukir liar, Minggu (7/9/2025).
Rico Waas temui Khairul pengemudi Ojol di rumahnya Jalan Amaliun Gang Bandung Medan Area korban penganiayaan Jukir liar, Minggu (7/9/2025).

Realitasonline.id - Medan | Sebagai bentuk rasa empati dan keprihatinan atas kejadian penganiayaan terhadap pengemudi Ojek Online (Ojol) yang diduga dilakukan oleh Juru Parkir (Jukir) liar, Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas menemui Ojol korban penganiyaan tersebut di rumahnya, Jalan Amaliun, Gang Bandung, Medan Area, Minggu (7/9/2025).


Saat ditemui Rico Waas, dengan wajah masih berbalut perban, Khairul Arifin (Ojol Korban Penganiayaan) ini menceritakan kejadian penganiayaan yang terjadi Sabtu (6/9/2025) kemarin di seputaran jalan Irian Barat simpang jalan Veteran, tepatnya dekat rumah sakit Murni Teguh atau Mall Centre Point. Kejadian ini pun viral di tengah masyarakat melalui media sosial.

Dijelaskan Khairul, awal kejadian, dirinya yang mendapatkan orderan di lokasi tersebut memarkirkan sepeda motornya di swalayan Indomaret. Bukan hanya parkir, namun dirinya membeli minuman. Saat hendak keluar, Khairul diminta uang parkir oleh orang yang diduga jukir liar, dikarenakan tidak ada bed tanda pengenal. padahal dirinya mengetahui parkir di swalayan tersebut tidak dikenakan uang parkir.

Baca Juga: Wakil Wali Kota Pematangsiantar Herlina Hadiri Pelantikan Pendidikan Pertama Bintara

"Saya jelaskan kepada jukir liar bahwa baru membeli minuman di swalayan, dan disini pun semestinya tidak dikutip parkir. Kami pun sempat beradu argumen, namun Jukir liar tersebut tiba-tiba memukul wajah dan membuat kaca mata saya pecah, bahkan bibir juga pecah dan terluka", jelas Khairul Arifin sembari menambahkan tidak hanya wajah Jukir liar tersebut juga memukul kepala belakang hingga pundak.

Dengan kondisi bibir berdarah dan kacamata pecah, Khairul meminta bantuan sesama rekan ojol untuk dibantu dan dipandu ke kantor Polsek Medan Timur yang berdekatan dengan lokasi kejadian. Karena matanya minus tidak dapat melihat dengan jelas.

"Karena kacamata saya pecah setelah dipukul, saya yang matanya minus sehingga membuat kesulitan untuk melihat meminta tolong kepada rekan-rekan Ojol. Saya bilang tolong bang, mata saya minus, tidak jelas melihat bawakan saya untuk melapor ke Polsek. Mereka lalu membawa saya ke Polsek Medan Timur", jelas Khairul.

 

Baca Juga: Dukung Penuh Kejuaraan Biliar Wartawan, Ketua PWI Sumut Farianda: Jaring Atlet Porwanas

Kemudian lanjut Khairul, polisi merespon cepat laporannya dan mengamankan pelaku penganiayaan. "Alhamdulillah polisi respon cepat dan pelaku langsung diamankan di kantor Polisi', ucapnya

Diakui Khairul, orang tuanya tidak mengetahui pasti kejadian tersebut gimana karena tidak ingin membuat mereka kepikiran. Baru didepan bapak Wali Kota Medan ini orang tua saya mendengar ceritanya.

"Kami berharap pak kejadian ini tidak terulang kembali, ini juga menjadi harapan rekan-rekan ojol yang lain. Untuk pelaku saya ingin dihukum sesuai aturan yang berlaku", harapnya.

Mendengar cerita Ojol, Rico Waas merasa prihatin atas kejadian yang dialami Khairul Arifin. Oleh karenanya selain menemui korban Rico Waas, juga dengan tegas meminta kepada Dishub Medan untuk menindak Jukir liar agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali. Kejadian yang dialami ojol ini tentunya menjadi warning dan keprihatinan kita semua.

"Kami merasa prihatin atas kejadian ini. Saya atensi khusus Dishub, tindak jukir liar, agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali", kata Rico Waas didampingi Kadishub Erwin Saleh dan Camat Medan Area.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Iin Prasetyo

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kota Medan Kirim 5 Armada Damkar ke Aceh Tamiang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43 WIB

UMP Sumut 2026 Naik 7,9 Persen Kini jadi Rp3.228.971

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:07 WIB
X