Medan — Realitasonline.id| Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah I Medan mengimbau masyarakat Sumatera Utara untuk waspada bencana banjir hingga longsor dalam waktu dekat, mengingat dalam tiga hari ke depan beberapa daerah di Sumut akan dilanda hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
Terutama bagi masyarakat yang berada di wilayah pegunungan maupun daerah aliran sungai atau DAS. Waspada hujan dengan intensitas sedang sampai lebat pada sore hingga malam hari di wilayah lereng timur, pegunungan Sumatera yang dapat memicu bencana hidrometeorologis seperti genangan air, banjir, longsor, angin kencang, dan lainnya.
Baca Juga: Aktor Tio Pakusadewa Kritik Monopoli Bisnis di Penjara, Ternyata Dia Pernah Lakukan Ini
Bunyi edaran peringatan tersebut disampaikan BMKG Wilayah I Medan melalui Prakirawan Christin Afrin Matondang yang Kamis 4 Mei 2023 sore. Intensitas hujan sedang hingga lebat tersebut mulai terjadi pada hari ini sampai Sabtu 6 Mei 2023.
Pantauan wartawan pada hari ini Kamis 4 Mai 2023 sore beberapa daerah seperti Kabupaten Deliserdang dan Serdangbedagai dilanda hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. Beberapa kawasan yang dilanda hujan lebat dapun antara lain Kecamatan Galang, Bintang Bayu, Serbajadi sampai Dolok Masihul.
Longsor Di Pulau Samosir
Di Pulau Samosir, Rabu 3 Mai 2023 kemarin terjadi bencana tanah longsor yang menerjang Dusun III Desa Siboro Sianjur Mula-mula Samosir. Peristiwa itu terjadi pukul 01.00 WIB. Akibat peristiwa alam ini sejumlah infrastruktur termasuk dua rumah dan dua mobil milik warga rusak dan tenggelam ke perairan Danau Toba.
Baca Juga: Hardiknas di Taput, Kedepaankan Dialog Mengembangkan Budaya Belajar Mengajar dan Mendengar
"Ada total empat keluarga terdampak bencana alam ini. Infrastruktur dua unit jembatan juga putus dan alat mesin penggiling milik warga berikut rumah dan mobil yang ikut hanyut tenggelam ke danau," kata Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman yang datang meninjau langsung lokasi bencana alam.
Meski tidak ada korban jiwa, Yogie meminta agar warga di sekitaran lokasi tetap siaga dan berhati-hati melihat belum adanya penanganan dari BPBD Samosir terhadap bencana alam tersebut. (AY)
