Kampanye Pilpres 2024, Ganjar : Saya Hormati Gimik Orang, Tetapi Anak Muda Mesti Diedukasi

photo author
- Jumat, 1 Desember 2023 | 06:25 WIB
Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo menhadiri seri Diskusi Capres 2024 Bicara Pers bersama PWI Pusat di Kantor PWI Pusat, Kamis (30/11/2023) (Instagram/@unilubis.id)
Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo menhadiri seri Diskusi Capres 2024 Bicara Pers bersama PWI Pusat di Kantor PWI Pusat, Kamis (30/11/2023) (Instagram/@unilubis.id)

Jakarta - Realitasonline.id | Calon presiden (capres) nomor urut tiga, Ganjar Pranowo mengaku menghormati jika ada kandidat pasangan calon presiden dan wakil presiden yang menggunakan gimik sebagai gaya berkampanye di Pilpres 2024

Namun, Ganjar mengatakan bahwa dirinya tidak ingin meniru gaya kampanye seperti itu. 

Hal tersebut Ganjar disampaikan ketika ditanya soal gaya kampanye "gemoy" ala pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut dua, Prabowo-Gibran.

Baca Juga: Soal Nasib Pengungsi Rohingya Banjiri Aceh, Mensos : BukanKewenangan Kami

"Saya menghormati gimik orang, tapi hari ini anak-anak muda mesti diedukasi," kata Ganjar selepas menghadiri acara Seri Diskusi Capres 2024 Bicara Pers bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Kantor PWI Pusat Gedung, Dewan Pers Lamtai 4, Kebon Sirih, Jakarta, Kamis (30/11/2023).

Ganjar lantas menceritakan bahwa ada anak muda yang berkeluh kesah karena dihadapkan dengan gimik politik.

Baca Juga: Akibat Dilanda Hujan Deras Sejak Sore Hare, Sejumlah Wilayah di Depok Dikepung Banjir

"Saya baca siapa, Mbak Okky Madasari, dia menyampaikan 'Kami anak muda tersinggung kalau sekadar dikasih gimik, maka perlu pencerdasan edukasi politik berdasarkan apa programnya untuk anak muda," ujar Ganjar.

Mantan Gubernur Jawa Tengah ini mengaku telah berulang kali bertemu anak muda. Menurut dia, tidak semua anak muda menyukai gimik politik. Sebaliknya, mereka berharap pusat kreatif bisa difasilitasi oleh pemerintah.

"Mereka pingin ekonomi kreatif yang saya punyai, Anda bisa fasilitasi enggak ya? Apakah Anda kemudian bisa hadirkan lebih banyak creative hub untuk saya apa enggak ya, itu anak muda," tutur Ganjar.

Baca Juga: Yulian Ganhar Terpilih Pimpin KONI Sumsel Secara Aklamasi

Sebelumnya, Juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Dedek Prayudi mengatakan, narasi politik "gemoy" dipakai untuk menggaet milenial dan gen Z.

Dedek membagi narasi politik menjadi dua yaitu sensasi dan esensi.

Narasi "gemoy", menurut dia, masuk dalam sensasi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Zufarnesia

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB
X