Yuk Bahas! Teori Persona Carl Gustav Jung Masih Relevan Buat Gen Z

photo author
- Senin, 1 Januari 2024 | 21:59 WIB
Farel Prayoga, pengamen cilik yang terkenal dengan membawakan lagi orang dewasa. (Pinterest)
Farel Prayoga, pengamen cilik yang terkenal dengan membawakan lagi orang dewasa. (Pinterest)

 

 

 

 

 

Realitasonline.id | Teori kepribadian psikologis yang dikembangkan oleh Carl Gustav Jung, seorang psikiater dari Swiss, memiliki banyak aspek yang masih relevan dan dibahas hingga generasi Z saat ini. Salah satunya teori persona.

Dalam mengembangkan teori persona, Carl Gustav Jung memadukan pandangan teleologi dan kausalitas. 

Carl Gustav Jung, mempelajari perilaku manusia dipengaruhi oleh sejarah hidup individu dan juga tujuan serta aspirasi individu. 

Kausalitas sangat penting dalam menjelaskan keadaan saat ini dari seseorang, seperti bagaimana pengalaman masa lalu mempengaruhi cara seseorang bertindak di masa depan.

Namun, pandangan teologi tentang seputar ketuhanan juga diperhatikannya. 

Ia menganggap bahwa setiap orang memiliki tujuan hidup yang unik dan berbeda-beda. 

Tujuan hidup tersebut dapat mempengaruhi perilaku sehari-hari dan membentuk kepribadian seseorang. 

Dengan memadukan pandangan teleologi dan kausalitas, dia juga menawarkan cara pandang yang lebih komprehensif bagi mereka yang ingin memahami perilaku manusia secara holistik.

Baca Juga: Ferguson Terduduk Tonton MU Kalah Lagi, Ten Hag Malah Tetap Optimis

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Mukhtar Habib

Sumber: Heathline

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB
X