Realitasonline.id| Pernakah kamu mendapatkan atau menghadapi kepribadian orang-orang di lingkungan kerja yang tidak cocok dengan kamu?
Jawabannya, pasti beragam ya. Bisa iya bisa juga tidak. Nah, bagaimana jika kita dalam kondisi tertentu terpaksa harus berinteraksi dengan orang-orang yang gak satu frekuensi?
Hmmm, pasti kita akan menghadapi sebuah dilema ya. Apalagi kita harus berhadapan dengan orang-orang atau rekan kerja yang tidak satu frekeunsi itu dalam jangka panjang.
Baca Juga: Yuk Bahas! Teori Persona Carl Gustav Jung Masih Relevan Buat Gen Z
Namun, untuk menghadapi situasi sulit begini jangan buru-buru resign (mengundurkan diri) lho! Apalagi cari kerja saat ini sulit.
Cari teman memang harus dengan yang nyambung, tapi bagaimana kalo kita terpaksa harus berinteraksi dengan orang-orang yang gak satu frekuensi apalagi kita berada dalam satu tim kerja?
Terkadang, keadaan memaksa kita untuk berinteraksi dengan orang yang sebenarnya tidak cocok dengan kita.
Tapi, kita harus tetap profesional terutama bila itu adalah rekan kerja di kantor atau rekan bisnis.
Berikut ini ada empat cara psikologi agar kita bisa tetap nyaman berinteraksi dengan rekan kerja yang memiliki kepribadian yang tidak satu frekuensi dengan kita.
1. Kita harus bisa menerima dengan positif apa yang dikatakan oleh mereka.
Terkadang ketika kita tidak menyukai seseorang dan secara tidak langsung kita akan menaruh perasaan negatif terhadap apa yang mereka katakan.
Padahal bisa jadi yang mereka katakan adalah hal yang normal dikatakan orang lain atau bahkan justru mengandung nilai manfaat untuk kita.
Maka dari itu, cobalah untuk menerima dengan positif apa yang mereka katakan.
Posisikanlah diri kita sebagai orang siap yang menerima informasi baru. Jadikanlah dia sebagai salah satu informan yang bisa memberikan kita wawasan baru.