Realitasonline.id | Cut off merujuk pada tindakan memutuskan hubungan, baik itu pertemanan, percintaan, atau komunikasi.
Sebagian orang melakukan cut off untuk menghindari hubungan yang bersifat toxic atau merugikan.
Apakah ini merupakan perilaku yang normal? Mari kita eksplorasi lebih lanjut.
Istilah Cut off, yang berasal dari kata cut dan off, yang pernah viral di media sosial.
Banyak orang memandangnya sebagai tindakan yang dapat menjaga emosional.
Terdapat tiga jenis cut off dalam sebuah hubungan yang perlu dipahami, yaitu pada pertemanan, percintaan, dan dalam komunikasi.
1. Cut Off Pertemanan
Cut off pertemanan terjadi ketika seseorang memutuskan hubungan pertemanan dengan orang lain.
Alasan melakukan hal ini bisa bermacam-macam, seperti penggunaan uang tanpa pengembalian, merendahkan pencapaian, atau selalu menciptakan persaingan.
2. Cut Off Percintaan
Dalam hubungan percintaan yang sehat, saling dukung, pengertian, dan kejujuran sangat penting.
Namun, jika pasangan tidak mampu memberikan dukungan atau justru merugikan secara terus-menerus, hal bisa menjadi langkah terbaik.
Beberapa penyebabnya melibatkan ketidakmampuan mendukung keputusan pasangan, cemburu berlebihan, atau perilaku merugikan lainnya.