Realitasonline.id I Istilah pemalu dan introvert umumnya dianggap dapat dipertukarkan. Masalahnya terletak pada kenyataan bahwa kata pemalu dan introvert sebenarnya adalah dua konsep yang sepenuhnya terpisah.
Beberapa orang introvert mungkin tidak merasa malu sama sekali sementara dalam kasus lain mereka mungkin memang pemalu. Selain itu beberapa orang introvert mungkin tersinggung jika disebut pemalu karena stereotip negara.
Perbedaan paling signifikan antara orang pemalu dan introvert adalah ambang batas rangsangan. Seseorang yang pemalu mungkin dapat menoleransi interaksi sosial yang sangat lama dengan sedikit atau tanpa efek buruk.
Baca Juga: Inilah 7 Kebiasaan Membentuk Mental Baja Dalam Dirimu, Poin ke 1 dan 5 Paling Mempengaruhi.
Meskipun mereka mungkin terlalu malu untuk berpartisipasi secara luas dalam interaksi sosial. Namun mereka dapat bertahan dalam percakapan yang panjang dan tidak merasakan kebutuhan untuk kembali ke rumah.
Sebaliknya seorang introvert, memiliki kapasitas terbatas untuk melakukan interaksi apapun yang melibatkan orang lain tanpa peduli seberapa dekat mereka.
Perbedaan penting lainnya antara kedua tipe kepribadian ini adalah bahwa orang introvert tidak dapat diubah sementara orang pemalu dapat diubah. Banyak anak melewati berbagai fase menjadi pemalu dan kemudian tumbuh dari fase tersebut di kemudian hari.
Dalam kasus orang dewasa yang pemalu, mereka dapat mengambil langkah-langkah yang dapat ditindaklanjuti untuk meningkatkan rasa malu mereka seiring berjalannya waktu. Hal-hal seperti keluar dari zona nyaman, melatih keterampilan komunikasi, dan membangun kepercayaan diri adalah cara-cara untuk mengatasi rasa malu.
Sebaliknya, introversi adalah sifat bawaan seseorang dan bukan sesuatu yang bisa mereka atasi begitu saja. Kebutuhan untuk mengisi ulang tenaga saat menyendiri merupakan kebutuhan biologis bukan sekedar keinginan.
Unsur pilihan adalah salah satu lagi perbedaan yang dengan jelas menguraikan betapa uniknya kedua tipe kepribadian ini. Seorang introvert dapat dengan mudah memilih untuk pergi ke suatu acara atau tidak berdasarkan status sosialnya.
Sedangkan seorang yang pemalu, mungkin tidak sanggup menghadiri acara tersebut karena tingkat ketakutannya. Demikian pula orang yang pemalu mungkin tertarik untuk hadir tapi mereka terhambat oleh rasa takut. Orang introvert mungkin melewatkan acara tersebut semata-mata karena pilihannya dan tidak ada unsur rasa takut.
Baca Juga: Grogi ? Inilah Panduan Agar Tidak Deg-Degan Saat Berbicara Dengan Orang Lain.
Keindahan juga berperan di sini, orang pemalu mungkin sangat ingin berinteraksi dengan orang lain tapi tidak bisa karena khawatir dihakimi atau takut dikucilkan. Mereka mungkin termasuk dalam tipe kepribadian ekstrovert tetapi tidak mampu mengungkapkan sifat supel tersebut.