Pulihkan Diri dari Depresi!! Ini Dia Jenis Toxic Positivity pada Kondisi Depresi

photo author
- Senin, 5 Februari 2024 | 06:49 WIB
Ilustrasi (Freepik)
Ilustrasi (Freepik)
  • "Lihatlah dia, dia bisa bahagia meskipun punya banyak masalah."
  • "Kamu tidak boleh lemah seperti itu."
  • "Dulu saya juga pernah depresi, tapi saya bisa sembuh dengan..."

Membandingkan diri dengan orang lain hanya akan membuat Anda merasa semakin buruk dan tidak berharga.

Baca Juga: Yuk Kenali Lebih Lanjut Kebiasaan yang Kerap Disembunyikan Orang-Orang Depresi, Kamu Salah Satunya?

5. Menekan untuk Menjadi "Normal":

  • "Ayo, kamu harus semangat seperti dulu."
  • "Jangan berlama-lama dalam kesedihan."
  • "Kapan kamu mau kembali normal?"

Tekanan untuk menjadi "normal" dapat membuat Anda merasa terbebani dan semakin terpuruk.

Penting untuk diingat:

Baca Juga: Wajah Lagi Berjerawat? Kamu Wajib Hindari Pemakaian Skin Care yang Mengandung Bahan Berikut Ini, Ada yang Bisa Buat Makin Parah!

  • Depresi adalah kondisi medis yang kompleks dan membutuhkan waktu untuk pulih.
  • Tidak ada solusi instan untuk depresi, dan nasihat yang tidak tepat dapat memperburuk kondisi.
  • Setiap orang memiliki proses pemulihan yang berbeda, dan tidak ada cara yang "tepat" untuk sembuh dari depresi.

Jika Anda mengalami depresi, carilah bantuan profesional dari psikolog atau psikiater. Mereka dapat membantu Anda memahami kondisi Anda, mengembangkan strategi coping yang sehat, dan mendapatkan pengobatan yang tepat.

Baca Juga: Yuk Ketahui Ini Dia Emosi yang Paling Sulit Diekspresikan oleh Setiap Tipe Kepribadian MBTI

Hindari toxic positivity dan kelilingi diri Anda dengan orang-orang yang suportif, sabar, dan memahami. Dukungan orang-orang terdekat sangat penting dalam proses pemulihan Anda.

Berikut beberapa tips untuk membangun lingkungan yang suportif:

  • Bergabung dengan komunitas support group untuk depresi.
  • Berbicara dengan orang yang Anda percaya tentang perasaan Anda.
  • Tetapkan batasan dengan orang-orang yang memberikan toxic positivity.
  • Fokus pada self-care dan pemulihan diri.

Baca Juga: Dari Kesehatan Hingga Kepribadian: Ini Alasan Mengapa Kita Harus Tahu Golongan Darah Sendiri!

Ingatlah, Anda tidak sendirian dalam menghadapi depresi. Dengan bantuan dan dukungan yang tepat, Anda dapat pulih dan menjalani hidup yang bahagia dan sejahtera.

Pedulilah terhadap diri sendiri dan orang lain. Jangan ragu untuk mencari bantuan jika Anda membutuhkannya. (TPA)***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Tri Puji Astuti

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB
X