UAS Ungkap Soal Hukum Ziarah Kubur saat Jelang Puasa Ramadhan, Ummat Wajib Tahu!

photo author
- Selasa, 12 Maret 2024 | 07:18 WIB
UAS (Ustad Abdul Somad) dan ziarah kubur. (Realitasonline.id/Dokumen)
UAS (Ustad Abdul Somad) dan ziarah kubur. (Realitasonline.id/Dokumen)

Baca Juga: Kisah TKW di Arab Saudi yang Dinikai Jendral Arab, Awalnya Dijodohkan hingga Ditawari Rp 135 Juta

Menurut UAS, hadis-hadis yang berkaitan dengan ziarah kubur antara lain Hadits Qawli dan Hadits Fi'li.

Oleh karena itu, tidak ada seorang pun yang bisa menghindari ziarah kubur.

Sebab kedua dalil tersebut menunjukkan bahwa ziarah ke makam orang mukmin disunnahkan.

Menurut UAS, bulan suci seperti Ramadhan harus dirayakan dengan hati yang suci. Kita mengenang almarhum dan mensucikan hati melalui ziarah kubur.

Oleh karena itu, umat Islam memanfaatkan akhir bulan Syaban untuk berziarah ke kuburan.

"Kematian adalah nasihat yang cukup. Beberapa nasihat memang menjengkelkan.

Baca Juga: TKW di Arab Saudi Mendadak Jadi Miliarder Karena Servicenya Memuaskan Baba Arab yang Tajir Melintir

Berikut beberapa saran dari para ulama. Ada beberapa nasihat yang tidak terucapkan. Ada beberapa nasihat yang tidak terucapkan.

Nasihat tidak ditulis dengan tinta pena di atas kertas. Nasihat tidak memiliki suara atau teks.

“Nasihat ini adalah kematian,” kata UAS. Maka UAS menyuruh ziarah ke kubur sebelum Ramadhan agar hati mengingat kematian dan shalatnya lebih khusyuk, seolah-olah ini Ramadhan terakhir. (Tri Pujiati Panggabean)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Kesuma Ningtyas

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB
X