"Penyakit menular, seperti flu, demam, atau penyakit menular lainnya karena interaksi dengan jemaah dari berbagai negara dengan kondisi kesehatan yang berbeda juga perlu diantisipasi," ujarnya.
Baca Juga: Siap-siap! KPU Labura Gelar Tes Wawancara untuk 158 Calon Anggota PPK Lulus Seleksi Tertulis
Juga terdapat penyakit kronis yang bisa jadi dialami jemaah. Kondisi seperti hipertensi, diabetes, atau penyakit jantung bisa menjadi lebih sulit dikontrol karena perubahan pola makan, kurang istirahat, dan stres selama perjalanan.
"Serta trauma atau cedera, terutama karena kerumunan besar dalam melakukan ritual seperti tawaf dan melempar jumrah." terang dr. Leks.
Untuk itu, ia merekomendasikan beberapa obat yang disarankan untuk dibawa oleh jemaah haji, yaitu:
1. Obat Antidiare,
2. Obat Pencernaan,
3. Obat Pereda Nyeri,
4. Obat Alergi,
5. Obat untuk Masalah Kulit,
6. Obat flu dan batuk,
7. Obat Pribadi, Obat-obatan yang biasa dikonsumsi untuk kondisi kesehatan tertentu, seperti obat untuk tekanan darah tinggi, diabetes, jantung atau kondisi medis lainnya.(IW)