Mitos Atau Fakta, Benarkah Konsumsi Daging Kambing Meningkatkan Tekanan Darah Tinggi?

photo author
- Minggu, 16 Juni 2024 | 19:44 WIB
Daging kambing (Freepik)
Daging kambing (Freepik)

Beberapa faktor lain yang perlu dipertimbangkan:

  • Cara pengolahan: Menggoreng daging kambing dengan banyak minyak dapat meningkatkan kandungan lemak jenuh dan memperparah efeknya pada tekanan darah.
  • Jumlah konsumsi: Konsumsi daging kambing berlebihan tentu lebih berisiko dibandingkan dengan konsumsi moderat.
  • Kondisi kesehatan: Orang dengan riwayat hipertensi, kolesterol tinggi, atau penyakit jantung lebih rentan terhadap efek negatif konsumsi daging kambing.

4. Tips Menikmati Daging Kambing dengan Aman

Bagi pecinta daging kambing, tidak perlu panik dan menghindari konsumsi daging kambing sama sekali.

Berikut beberapa tips untuk menikmati daging kambing dengan aman:

  • Pilih bagian daging kambing yang lebih rendah lemak: Seperti daging kambing muda atau bagian yang tidak banyak lemaknya.
  • Gunakan cara pengolahan yang lebih sehat: Hindari menggoreng, pilihlah metode seperti merebus, membakar, atau mengolahnya menjadi sate tanpa banyak lemak.
  • Konsumsi daging kambing dalam jumlah moderat: Sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan.
  • Perhatikan asupan lemak jenuh dari sumber lain: Batasi konsumsi makanan berlemak jenuh tinggi lainnya seperti gorengan, jeroan, dan makanan olahan.
  • Perbanyak konsumsi sayur dan buah: Serat dan vitamin dalam sayur dan buah dapat membantu menurunkan kolesterol dan menjaga tekanan darah.
  • Rutin berolahraga: Olahraga secara teratur membantu menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.
  • Pantau tekanan darah secara berkala: Terutama bagi yang memiliki riwayat hipertensi.

Baca Juga: Buka High Level Meeting, Pj Bupati Langkat Komitmen Kendalikan Inflasi Melalui Kerjasama Antar Daerah

Konsumsi daging kambing tidak secara langsung menyebabkan hipertensi. Namun, kandungan lemak dan kolesterol dalam daging kambing dapat meningkatkan risiko terutama bagi orang dengan riwayat hipertensi, kolesterol tinggi, atau penyakit jantung.

Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi daging kambing dengan bijak dan memperhatikan cara pengolahannya agar dapat menikmati kelezatannya tanpa membahayakan kesehatan.

Konsultasi dengan dokter sangat dianjurkan bagi yang memiliki kondisi kesehatan tertentu sebelum mengonsumsi daging kambing dalam jumlah banyak.(ayaa)***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alia Rohali

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB
X