Realitasonline.id | Skin barrier, atau penghalang kulit, adalah lapisan terluar kulit yang terdiri dari sel-sel kulit mati, lemak, dan protein. Lapisan ini memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan kulit, yaitu:
1. Melindungi kulit dari kerusakan: Skin barrier melindungi kulit dari berbagai faktor eksternal yang berbahaya, seperti polusi udara, sinar UV matahari, bakteri, dan bahan kimia.
2. Menjaga kelembapan kulit: Skin barrier membantu menjaga kelembapan kulit dengan mencegah air keluar dari dalam kulit.
3. Mencegah infeksi: Skin barrier membantu mencegah infeksi dengan bertindak sebagai barrier terhadap bakteri dan jamur.
4. Menjaga kesehatan kulit secara keseluruhan: Skin barrier yang sehat membantu menjaga kulit tetap halus, kenyal, dan bebas dari masalah kulit seperti jerawat, eksim, dan dermatitis.
Ketika skin barrier rusak, berbagai masalah kulit dapat terjadi, seperti:
- Kulit kering dan kasar: Skin barrier yang rusak tidak dapat menahan air dengan baik, sehingga kulit menjadi kering dan kasar.
- Kulit gatal dan iritasi: Skin barrier yang rusak lebih rentan terhadap iritasi dari bahan kimia dan alergen.
- Infeksi kulit: Skin barrier yang rusak lebih mudah ditembus oleh bakteri dan jamur, sehingga meningkatkan risiko infeksi kulit.
- Penuaan dini: Skin barrier yang rusak dapat mempercepat proses penuaan dini pada kulit.
Oleh karena itu, penting untuk menjaga kesehatan skin barrier. Berikut adalah beberapa tips untuk menjaga kesehatan skin barrier:
Gunakan pembersih wajah yang lembut: Hindari menggunakan pembersih wajah yang keras karena dapat merusak skin barrier. Pilihlah pembersih wajah yang bebas sabun dan diformulasikan khusus untuk kulit sensitif.
Moisturize kulit secara teratur: Gunakan pelembab yang sesuai dengan jenis kulit Anda untuk menjaga kelembapan kulit.
Gunakan tabir surya setiap hari: Tabir surya membantu melindungi skin barrier dari kerusakan akibat sinar UV matahari. Pilihlah tabir surya dengan SPF minimal 30 dan spektrum luas.
Hindari produk yang mengandung bahan kimia keras: Bahan kimia keras dapat merusak skin barrier. Hindari produk yang mengandung alkohol, parfum, dan pewarna buatan.
Baca Juga: Jelajahi Dunia dengan Transportasi Umum Paling Canggih, Ada Indonesia?