Bursa Asia Bergerak Variasi dengan Mayoritas Indeks Rebound Ditopang Para Pedagang Menyeimbangkan Antara Ketahanan Ekonomi AS

photo author
- Jumat, 26 Juli 2024 | 21:34 WIB
Bursa Asia Bergerak Variasi dengan Mayoritas Indeks Rebound Ditopang Para Pedagang Menyeimbangkan Antara Ketahanan Ekonomi AS
Bursa Asia Bergerak Variasi dengan Mayoritas Indeks Rebound Ditopang Para Pedagang Menyeimbangkan Antara Ketahanan Ekonomi AS

realitasonline.id - Pada perdagangan Jumat (26/7/2024) Bursa Asia bergerak variasi dengan mayoritas indeks rebound di pasar spot.

Diketahui diperdagangan hari ini, indeks Nikkei 225 naik 91,91 poin atau 0,23% ke 37.958,29, Hang Seng naik 74,70 poin atau 0,44% ke 17.079,67.

Sementara, Taiex turun 950 poin atau 4,15% ke 21.937,98, Kospi naik 16,75 poin atau 0,67% ke 2.728,73, ASX 200 naik 58,69 poin atau 0,75% ke 7.919,10.

Sedangkan Straits Times turun 7,34 poin atau 0,22% ke 3.422,07 dan FTSE Malaysia turun 3,05 poin atau 0,19% ke 1.612,13.

Berdasarkan data yang dilansir dari Bloomberg, bursa Asia berusaha rebound karena para pedagang menyeimbangkan antara ketahanan ekonomi AS dan menguatnya ekspektasi pemangkasan suku bunga Federal Reseve dalam beberapa bulan ke depan.

Di sisi lain, Wall Street, indeks Nasdaq dan S&P 500 turun karena penurunan saham perusahaan teknologi. Sementara saham berkapitalisasi pasar kecil melanjutkan kenaikan.

"Kami berada di tengah-tengah rotas, yang didorong oleh saham teknologi ke yang lainnya," kata Callie Cox di Ritholtz Wealth Management.

"Tentu ini menyakitkan, tetapi mungkin ada baiknya menghadapi ini untuk bersiap menghadapi kemungkinan yang akan terjadi di masa mendatang."

Sementar aitu, di Asia investor mencermati data inflasi Tokyo yang akan memperkuat taruhan kemungkinan kenaikan suku bunga Bank of Japan.

Para investor juga mencermati arah masa depan ekonomi China dan potensi stimulus lanjutan setelah bank sentral China memangkas suku bunga pinjaman.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Cut Yuli

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

ATR/BPN Permudah Masyarakat Cek PPAT Digital

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:17 WIB
X